Banyuwangi (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur,menggandeng Go-Jek Indonesia untuk memperluas sinergi dalam upaya peningkatkan kualitas pelayanan terhadap pemenuhan kebutuhan publik. Ini merupakan kolaborasi pertama di Indonesia antara Go-Jek dengan pemerintah daerah.

Bupati Banyuwangi Azwar Anas yang dihubungi dari Banyuwangi, Rabu mengatakan pemanfaatan teknologi kini tidak dapat dihindari.  Pemerintah daerah harus dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Ini adalah wujud konkrit pemerintahan kolaboratif, di mana pemerintah daerah merangkul inovasi-inovasi sosial, karena pemerintah jelas tak bisa berjalan sendirian," kata Anas.

"Kami di Banyuwangi percaya bahwa hanya lewat pemerintahan yang kolaboratif, kita bisa mempercepat peningkatan kualitas layanan publik sekaligus membantu masyarakat terus berkembang," katanya.

Selain dengan Go-Jek, ujar Anas, Pemkab Banyuwangi juga telah dan akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk memajukan daerah. “Sebentar lagi kami juga berkolaborasi dengan start-up teknologi kelas dunia untuk pemerataan pendidikan. Kami ingin bukan hanya anak orang kaya yang bisa dapat les tambahan, tapi juga anak warga miskin lewat pembelajaran berbasis internet hingga ke desa-desa,” ujar bupati berusia 44 tahun ini.

Kolaborasi antara GO-JEK dan Pemkab Banyuwangi di antaranya until pengantaran obat dalam program “Gancang Aron”, yaitu pengiriman obat bagi warga miskin yang sedang sakit. “Gancang Aron” dalam bahasa Using (suku asli Banyuwangi) berarti lekas sembuh. 

Lewat program ini warga yang berobat dimudahkan. Setelah memeriksakan diri ke dokter, tinggal mendaftarkan diri di pos yang sudah disiapkan di rumah sakit daerah, maka obat pun diantarkan. “Warga yang sakit bisa langsung pulang beristirahat, tanpa harus antre menunggu obat," kata Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi dr Widji Lestationo.

Selain itu, ada program kolaborasi pengenalan dan promosi UMKM kuliner Banyuwangi melalui Pesta Kuliner GO-FOOD dan kerja sama dengan perusahaan transportasi lokal.

CEO Go-Jek Nadiem Makarim mengatakan, ini adalah kolaborasi resmi pertama Go-Jek dengan pemerintah daerah. “Kami sangat senang bisa berkolaborasi. Tangan terbuka dari Banyuwangi ini saya kira berperan luar biasa dalam mendorong ekosistem digital di Indonesia, bagaimana kita bersama-sama memanfaatkan teknologi untuk membantu masyarakat,” ujar Nadiem.(*)

Pewarta: Masuki M. Astro

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017