Pamekasan, (Antara Jatim) - Anggota DPRD Jawa Timur dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Badrut Tamam sosialisasi kampanye Pilkada 2018 serentak damai kepada masyarakat Pamekasan di lapangan eks-PJKA setempat, Sabtu malam.
Kampanye pilkada damai oleh politikus PKB asal Desa Larangan Tokol, Kecamatan Tanakan, Pamekasan, Madura itu, dikemas dalam acara "Cangruan dan Ngopi Bareng" bersama warga Pamekasan.
"Kepentingan saya dengan acara ini, agar pelaksanaan pilkada berlangsung damai, dan masyarakat bisa memahami akan pentingnya perbedaan dalam pilihan politik. Jangan karena beda pilihan dalam pilkada, lalu bertengkar dengan tetangga, atau sanak familinya," ujar Badrut.
Acara yang dikemas santai dengan menyediakan panggung hiburan orkes gambus itu, ternyata memang menarik minat masyarakat Pamekasan.
Tokoh muda yang juga berencana hendak maju pada Pilkada Pamekasan 2018 ini lebih lanjut menjelaskan, kalah menang dalam pilkada merupakan hal biasa, dan oleh karenanya, pelaksanaan pilkada harus disikapi dengan wajar, tanpa harus mempersoalkan perbedaan pilihan.
Badrut Tamam merupakan salah satu tokoh Pamekasan yang telah mengumumkan diri kepada publik di Pamekasan hendak maju pada Pilkada Pamekasan 2018. Ia akan maju sebagai bakal calon Bupati Pamekasan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Selain Badrut Tamam, tokoh lain yang juga telah mengumumkan diri akan maju pada Pilkada Pamekasan ialah anggota DPR RI Kholilurrahman, dan mantan Kepala Syahbandar Tlanakan, Pamekasan Rudy Susanto.
Dari tiga bakal calon Bupati Pamekasan ini, baru Badrut Tamam yang mengantongi rekomendasi partai, sedangkan dua bakal calon lainnya, yakni Kholilurrahman dan Rudy Susanto belum.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017
Kampanye pilkada damai oleh politikus PKB asal Desa Larangan Tokol, Kecamatan Tanakan, Pamekasan, Madura itu, dikemas dalam acara "Cangruan dan Ngopi Bareng" bersama warga Pamekasan.
"Kepentingan saya dengan acara ini, agar pelaksanaan pilkada berlangsung damai, dan masyarakat bisa memahami akan pentingnya perbedaan dalam pilihan politik. Jangan karena beda pilihan dalam pilkada, lalu bertengkar dengan tetangga, atau sanak familinya," ujar Badrut.
Acara yang dikemas santai dengan menyediakan panggung hiburan orkes gambus itu, ternyata memang menarik minat masyarakat Pamekasan.
Tokoh muda yang juga berencana hendak maju pada Pilkada Pamekasan 2018 ini lebih lanjut menjelaskan, kalah menang dalam pilkada merupakan hal biasa, dan oleh karenanya, pelaksanaan pilkada harus disikapi dengan wajar, tanpa harus mempersoalkan perbedaan pilihan.
Badrut Tamam merupakan salah satu tokoh Pamekasan yang telah mengumumkan diri kepada publik di Pamekasan hendak maju pada Pilkada Pamekasan 2018. Ia akan maju sebagai bakal calon Bupati Pamekasan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Selain Badrut Tamam, tokoh lain yang juga telah mengumumkan diri akan maju pada Pilkada Pamekasan ialah anggota DPR RI Kholilurrahman, dan mantan Kepala Syahbandar Tlanakan, Pamekasan Rudy Susanto.
Dari tiga bakal calon Bupati Pamekasan ini, baru Badrut Tamam yang mengantongi rekomendasi partai, sedangkan dua bakal calon lainnya, yakni Kholilurrahman dan Rudy Susanto belum.(*)
Editor : Chandra Hamdani Noer
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017