Surabaya (Antara Jatim) - Belasan orang karyawan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Rungkut, Jawa Timur membantu kegiatan kerja bakti bersih-bersih Makam Boto Putih, Surabaya dalam rangka mengimplementasikan program "employee voluntering".

Pejabat Pengganti Sementara Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surabaya Rungkut, Arimeita Wahyu Adi, Kamis mengatakan, kegiatan bersih-bersih makam ini bertujuan untuk membangun kepedulian terhadap lingkungan sekitar serta memperkenalkan program BPJS Ketenagakerjaan di daerah tersebut.

"Kami ingin supaya masyarakat bisa merasakan manfaat kehadiran kami dalam rangka kegiatan bersih-bersih makam seeorti ini dan masyarakat memberikan tanggapan positif terhadap kegiatan ini," ujarnya di Surabaya.

Menurutnya, dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat lebih mempererat silahturahim antara BPJS Ketenagakerjaan dengan masyarakat, sehingga masyarakat lebih mengenal BPJS Ketenagakerjaan beserta program-program perlindungannya.

"Program perlindungan bagi tenaga kerja yaitu program jaminan hari tua (JHT), program jaminan kecelakaan kerja (JKK), program jaminan kematian (JK) dan program jaminan pensiun (JP)," katanya.

Ia menjelaskan, perlindungan bagi tenaga kerja pada BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya sebatas pada pekerja yang bekerja pada perusahaan atau pekerja formal atau yang sering disebut pekerja penerima upah.

"Akan tetapi perlindungan juga diberikan kepada para pekerja yang bekerja sendiri atau pekerja informal atau yang kami sebut dengan pekerja bukan penerima upah (BPU) seperti petani, tukang ojek, sopir angkutan umum, nelayan dan jenis pekerjaan lainnya," katanya.

Ia mengatakan, sekarang ini BPJS ketenagakerjaan telah melakukan kerjasama dengan berbagai bank seperti Bank Mandiri, BRI, BNI, BTN, BJB, dan ditambah sekarang dengan Bank Bukopin.

"Kami berharap dengan adanya berbagai macam saluran ini bisa memberikan kemudahan bagi peserta untuk melakukan pembayaran iuran," katanya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017