Kediri (Antara Jatim) - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri, Jawa Timur, memberikan
penghargaan industri kecil menengah yang berprestasi untuk pendorong
agar mereka semakin maju dan bisa mengurangi jumlah pengangguran.
"Temu IKM ini luar biasa, karena dari IKM Kota Kediri bisa saling bertemu, membagikan pengalaman. Ada juga beberapa pengetahuan dan ilmu yang diberikan oleh narasumber sebagai juri," kata Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah ditemui dalam kegiatan penyerahan penghargaan IKM berprestasi di Hotel Lotus, Kota Kediri, Rabu.
Ia mengatakan, IKM di Kota Kediri sangat potensial untuk dikembangkan. Bahkan, dari IKM ini ada yang berhasil menjadi juara baik tingkat provinsi ataupun nasional. Produk yang dihasilkan juga mempunyai kualitas yang tidak kalah dengan daerah lain.
Lebih lanjut, Wawali mengatakan pemerintah kota terus melakukan pendampingan. Bagi IKM yang berprestasi juga ada bantuan yang bisa dimanfaatkan untuk membesarkan usahanya. Dengan itu, diharapkan IKM ke depan bisa lebih baik lagi.
"Suport adalah memberikan ilmu, pendampingan dan beberapa modal yang bisa dipakai untuk membesarkan usaha IKM. Ke depan, IKM berprestasi kami harapkan bisa lebih baik dan yang belum menyusul berkreasi lagi, serta nantinya banyak menyerap tenaga kerja sebagai wujud perekonomian yang sejahtera," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri Yetty Sisworini menambahkan pemerintah kota memang sengaja memberikan penghargaan pada IKM yang berprestasi. Pemberian penghargaan tersebut sebagai dorongan agar IKM di Kediri menjadi lebih baik.
Yetty menambahkan, proses penilaian pada IKM berprestasi dilakukan sejak 23 Agustus 2017 oleh tim juri. Dari 100 IKM yang disurvei, yang lolos kriteria adalah 80 IKM. Mereka dipilih setelah memenuhi persyaratan, misalnya izin usaha punya atau tidak, tenaga kerja, pemberian gaji apakah UMR atau belum, serta beberapa syarat lainnya.
"Surveinya ada tahapan yang dilakukan, pengumpulan informasi, penyajian sampai upaya mengembangkan hasil produknya. Total kami undang 100 IKM dan yang masuk adalah 80 dan proposal yang bisa masuk adalah 20 IKM. Dari jumlah 20 itu, 10 yang masuk nominasi," katanya.
Ia mengatakan, Mereka sebelumnya juga diajak berkunjung ke IKM yang sudah berprestasi, salah satunya ke tenun ikat Kediri. Dengan itu, para pemilik IKM bisa mengikuti jejak IKM yang sudah punya nama, sehingga produk mereka bisa dikenal tidak hanya di regional bahkan hingga nasional.
Dari IKM yang berprestasi tersebut, mereka mendapatkan hadiah berupa piala dan sejumlah uang. Pemberian penghargaan tersebut dilakukan langsung oleh Wakil Wali Kota Kediri.
Dalam kegiatan tersebut, selain Wawali Kediri, juga hadir sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Kediri, serta tamu undangan yang merupakan IKM di kota ini. (*)
"Temu IKM ini luar biasa, karena dari IKM Kota Kediri bisa saling bertemu, membagikan pengalaman. Ada juga beberapa pengetahuan dan ilmu yang diberikan oleh narasumber sebagai juri," kata Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah ditemui dalam kegiatan penyerahan penghargaan IKM berprestasi di Hotel Lotus, Kota Kediri, Rabu.
Ia mengatakan, IKM di Kota Kediri sangat potensial untuk dikembangkan. Bahkan, dari IKM ini ada yang berhasil menjadi juara baik tingkat provinsi ataupun nasional. Produk yang dihasilkan juga mempunyai kualitas yang tidak kalah dengan daerah lain.
Lebih lanjut, Wawali mengatakan pemerintah kota terus melakukan pendampingan. Bagi IKM yang berprestasi juga ada bantuan yang bisa dimanfaatkan untuk membesarkan usahanya. Dengan itu, diharapkan IKM ke depan bisa lebih baik lagi.
"Suport adalah memberikan ilmu, pendampingan dan beberapa modal yang bisa dipakai untuk membesarkan usaha IKM. Ke depan, IKM berprestasi kami harapkan bisa lebih baik dan yang belum menyusul berkreasi lagi, serta nantinya banyak menyerap tenaga kerja sebagai wujud perekonomian yang sejahtera," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri Yetty Sisworini menambahkan pemerintah kota memang sengaja memberikan penghargaan pada IKM yang berprestasi. Pemberian penghargaan tersebut sebagai dorongan agar IKM di Kediri menjadi lebih baik.
Yetty menambahkan, proses penilaian pada IKM berprestasi dilakukan sejak 23 Agustus 2017 oleh tim juri. Dari 100 IKM yang disurvei, yang lolos kriteria adalah 80 IKM. Mereka dipilih setelah memenuhi persyaratan, misalnya izin usaha punya atau tidak, tenaga kerja, pemberian gaji apakah UMR atau belum, serta beberapa syarat lainnya.
"Surveinya ada tahapan yang dilakukan, pengumpulan informasi, penyajian sampai upaya mengembangkan hasil produknya. Total kami undang 100 IKM dan yang masuk adalah 80 dan proposal yang bisa masuk adalah 20 IKM. Dari jumlah 20 itu, 10 yang masuk nominasi," katanya.
Ia mengatakan, Mereka sebelumnya juga diajak berkunjung ke IKM yang sudah berprestasi, salah satunya ke tenun ikat Kediri. Dengan itu, para pemilik IKM bisa mengikuti jejak IKM yang sudah punya nama, sehingga produk mereka bisa dikenal tidak hanya di regional bahkan hingga nasional.
Dari IKM yang berprestasi tersebut, mereka mendapatkan hadiah berupa piala dan sejumlah uang. Pemberian penghargaan tersebut dilakukan langsung oleh Wakil Wali Kota Kediri.
Dalam kegiatan tersebut, selain Wawali Kediri, juga hadir sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Kediri, serta tamu undangan yang merupakan IKM di kota ini. (*)
Editor : Endang Sukarelawati
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017