Sumenep (Antara Jatim) - Petugas dari Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mengecek kondisi kesehatan hewan kurban hasil sumbangan pegawai dari sejumlah organisasi perangkat daerah di lingkungan pemerintah daerah setempat.

"Alhamdulillah, untuk sementara hewan kurban yang terkumpul itu dalam kondisi sehat dan layak potong," ujar Kasi Pengamatan Penyakit Hewan dan Pelayanan Medik Veterenir Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumenep, drh Meidi Nova Wahyudi di Sumenep, Kamis sore.

Pemkab Sumenep melalui dinas sosial setempat mengumpulkan sumbangan hewan ternak dari pegawai yang akan disembelih sebagai hewan kurban.

Penyembelihan hewan kurban yang dikumpulkan oleh pemerintah daerah itu biasanya dilakukan setelah sholat Idul Adha.

Hingga Kamis sore, terdapat 34 hewan kurban yang sudah terkumpul, yakni 12 ekor sapi dan 22 ekor kambing.

"Kami memang mengecek kondisi kesehatan satu per satu hewan ternak yang terkumpul di pemerintah daerah sebelum disembelih," kata Meidi, menerangkan.

Ia juga mengemukakan, sejak beberapa pekan lalu, pihaknya mengintensifkan pemeriksaan kesehatan hewan ternak, utamanya sapi dan kambing, guna memastikan hewan ternak tersebut tidak mengidap penyakit berbahaya.

Pengecekan kesehatan hewan ternak yang dilakukan secara acak, baik di peternak maupun bursa hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha tersebut untuk menjamin hewan ternak yang akan disembelih sebagai hewan kurban tersebut dalam kondisi sehat dan aman dari penyakit berbahaya.

"Alhamdulillah, hingga sekarang belum ada temuan dari kami maupun laporan dari warga Sumenep tentang adanya penyakit hewan yang berbahaya bagi kesehatan manusia," kata Meidi, menegaskan. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017