Pamekasan (Antara Jatim) - Persepam Madura Utama menjamu Martapura FC pada laga lanjutan Liga 2 Indonesia di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Minggu sore.

"Laga kali ini merupakan laga penentu bagi Persepam, karena akan menentukan posisi Persepam di kasta berikutnya," kata Media Officer Persepam Madura Utama Akhmad Fauzi, Minggu sore.

"Kick Off" kedua kesebelasan ini mulai pukul 15.00 WIB. Baik Persepam maupun Martapura FC sama-sama menggencarkan permainan dengan pola menyerang.

Hal ini, karena keduanya sama-sama berambisi untuk mereka bisa bertahan di liga 2 dan tidak terdegradasi ke liga 3.

Persepam terlebih dahulu berhasil membobol gayang Martapura FC di menit ke-14 oleh Dimas Galis, sehingga kedudukan menjadi 1-0 untuk Persepam.

Tertinggal 1 gol, Martapura berupaya menyamakan kedudukan dengan menggencarkan serangan melalui sisi kanan dan kiri.

Namun, upaya klub Martapura tidak membuahkan hasil. Malah pada menit ke-21 pemain Persepam menambah 1 gol lagi, sehingga kedudukan menjadi 2-0.

Empat menit kemudian, pemain "Laskar Sape Ngamok" Moses kembali menambah gol, sehingga skor menjadi 3-0.

Meski tertinggal 3 gol, Martapura tidak menyerahkan, dan terus berupaya mengejar ketertinggalan.

Upaya ini tidak sia-sia, karena pada menit ke-29 pemain Martapura Qishil berhasil merobek gawang Persepam, sehingga skor menjadi 3-1 untuk Persepam dan berlangsung hingga babak pertama usai.

Hingga pukul 16.05 WIB, Martapura FC belum bisa mempersempit kekalahan, meski berbagai upaya telah dilakukan dengan menggencarkan serangan.

Bahkan serangan balik Persepam ke jantung pertahanan Martapura terpantau cenderung membayakan, dan mengancam gawang klub sepak bola ini.

Saat ini, posisi Persepam berada di zona merah grup 5 yakni di urutan enam klasemen sementara liga 2 dengan raihan 14 poin.

"Kami berharap, pada pertandingan kali ini, kami mengamankan poin, sehingga tidak terjatuh dalam jurang degradasi," ujar Fauzi. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017