Sampang (Antaram Jatim) - Aparat Satuan Lalu Lintas Polres Sampang, Jawa Timur memeriahkan HUT Ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan berpakaian adat Madura dan  pejuang tempo dulu.

Seperti yang dilakukan para pegawai dan polisi di bagian pelayanan pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan pelayanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) di Satuan Lalu Lintas Polres Sampang, Madura, Rabu.

Seluruh petugas di kantor ini mengenakan pakaian layaknya para pejuang kemerdekaan, lengkap dengan aksesoris dan senjata di masa perjuangan.  

"Ini kami lakukan demi menyambut HUT Ke-72 Kemerdekaan RI kali ini," ujar Kasat Lantas Polres Sampang AKP Erika Purwana Putra.

Ada yang wajahnya dicat, memakai ikat kepala merah putih dan udeng khas Jawa Timur, berpakaian tradisi Madura, serta pakaian ala prajurit perang.

Beberapa diantaranya terlihat menggunakan bambu runcing terpasang bendera Merah Putih.

Menurut Kasat Lantas AKP Erika Purwana Putra, pakaian adat dan perjuangan yang dikenakan itu sebagai upaya untuk merasakan bagaimana para pejuang mempertahankan hingga mengorbankan jiwa raga dalam merebut kemerdekaan Negara Indonesia.

"Sebagai generasi penerus bangsa harus mempertahankan dan meningkatkan citra NKRI dengan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, termasuk menanamkan rasa nasionalisme," ucap Erika.

Ia menuturkan selain menyemarakkan HUT Ke-72 Kemerdekaan RI, dengan berpakaian pejuang tersebut, menunjukkan sebagai salah satu wujud cinta tanah air.

Kasat Lantas juga berharap, momentum HUT Kemerdekaan RI kali ini menjadi ajang refleksi bagi semua pihak untuk memperkuat kembali tali persaudaraan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Akhir-akhir ini banyak yang terancam terpecah belah dengan adanya isu sara, intoleransi. Sehingga melalui momentum ini kami harapkan semuanya bisa melebur dalam semangat kemerdekaan, persatuan dan kesatuan," ujarnya.

Pada momentum kemerdekaan ini, Satuan Lalu Lantas Polres Sampang juga memberikan "reward" terhadap pemohon SIM atau wajib pajak yang kebetulan lahir di hari kemerdekaan yakni 17 Agustus, seperti pembuatan SIM gratis.

"Harapan kedepan masyarakat Sampang bisa mewujudkan cinta tanah air berbagai cara salah satunya tertib berkendara lalu lintas sehingga zero pelanggaran dan zero kecelakaan," katanya. (*)
Video oleh: Abdul Aziz

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017