Sidoarjo (Antara Jatim) - Kepala Kepolisian Resor Sidoarjo Jawa Timur Kombespol Himawan Bayu Aji meminta kepada organisasi kepemudaan yang ada di wilayah hukum setempat untuk bersama-sama menjaga rasa nasionalisme.

"Kami mendorong kepada organisasi kepemudaan yang ada di wilayah Sidoarjo ini untuk bersama-sama menjaga rasa nasionalisme demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujarnya di sela kegiatan silaturahim organisasi kepemudaan dengan Kapolresta Sidoarjo di Mapolersta Sidoarjo, Rabu.

Ia mengemukakan, beberapa waktu lalu dirinya bersama dengan anggota melaksanakan kunjungan ke salah satu wilayah di Sidoarjo.

"Di tempat itu, ternyata masih ada masyarakat yang kurang mampu sehingga kami memberikan bantuan dan juga bendera merah putih untuk dikibarkan sebagai salah satu upaya cinta tanah air," ujarnya.

Ia mengatakan, kondisi ini merupakan tanggung jawab bersama karena nasionalisme bisa terkikis dan dengan mudah disusupi oleh pihak lain.

"Mari kerjakan dengan hal-hal terkecil dahulu, ekonomi bisa memengaruhi kekuatan seseorang untuk mencintai nasionalisme," ujarnya.

Ia mengatakan, selain mengunjungi warga kurang mampu pihaknya juga mengefektifkan peran babinkamtibmas yang ada di masing-masing polsek untuk hadir lebih dekat dengan masyarakat.

"Oleh karena itu, kami meminta dengan maksimal peranan dari organisasi kepemudaan ini untuk bersama-sama meningkatkan kecintaan terhadap nasionalisme ini," ucapnya.

Di lingkup Polresta Sidoarjo sendiri, pihaknya juga sudah menekankan program "save our student" untuk melindungi anak-anak sekolah.

"Ada tiga hal yang dikedepankan dalam program ini yakni masalah laka lantas, narkoba dan media sosial. Tiga hal ini juga memengaruhi perilaku kredibilitas anak sekolah," ucapnya.

Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Sidoarjo Ary Suryono mengatakan mendukung penuh program di lingkungan Polresta Sidoarjo ini.

"Terdapat 32 organisasi di bawah KNPI Sidoarjo ini yang siap mendukung program Polresta Sidoarjo terutama dalam menjaga keutuhan NKRI dan juga nasionalisme," ujarnya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017