Bangkalan (Antara Jatim) - Pemerintah pusat melalui Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) menyediakan dana Rp37 miliar untuk pembangunan sistem penyediaan air minum (SPAM) di kaki jembatan Suramadu sisi Madura, yakni di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
"Dana sebesar Rp37 miliar lebih ini untuk pembangunan SPAM di lahan seluas 2 hektare di Kecamatan Labang," kata Kepala Divisi Data dan Informasi BPWS Pandit Indrawan di Bangkalan, Selasa.
Lokasi pembangunan di kawasan kaki Jembatan Suramadu sisi Madura, yakni dari aliran sungai Sumber Pocong di Dusun Tangkel, Desa/Kecamatan Burneh, Bangkalan, itu belum dikerjakan.
Menurut Indrawan, dana sebesar Rp37 miliar lebih itu nantinya untuk pembangunan "intake", "reservoir" 1.000 meter kubik, aerasi, dan prasedimentasi ultrafiltrasi.
Selain itu, juga untuk pemasangan pipa transmisi menuju "rest area" di kawasan kaki jembatan Suramadu sisi Madura, yakni di Kecamatan Labang, sepanjang 11 kilometer.
Ia menjelaskan, bantuan pembangunan SPAM itu untuk penyediaan kebutuhan air bersih, serta sebagai upaya untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Bangkalan.
Idra mengatakan, ketersediaan air bersih juga menjadi pemicu lancarnya program pembangunan di wilayah itu.
Target pembangunan SPAM bantuan pemerintah pusat itu hingga 31 Desember 2017. Saat ini, proyek bernilai miliaran rupiah tersebut sudah memasuki tahap lelang, bahkan sudah ada rekanan yang ditunjuk sebagai pemenanang dan penyelenggara proyek bantuan SPAM di Kabupaten Bangkalan itu.
Bantuan pembangunan SPAM ini juga kedepan diharapkan bisa mengurangi daerah terdampak kekeringan dan kekurangan air bersih saat kemarau di wilayah itu saat kemarau seperti sekarang ini. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017