Pamekasan (Antara Jatim) - Sedikitnya lima partai politik di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Kamis, mengumumkan hendak berkoalisi pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang direncanakan hendak digelar pada 27 Juni 2017.

Kelima partai politik itu, masing-masing Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Golkar, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera.

"Koalisi kelima partai ini kami sebut sebagai koalisi perubahan," kata Ketua PBB Pamekasan M Suli Faris.

Deklarasi koalisi kelima partai politik ini, disampaikan oleh masing-masing ketua partai, yakni Ketua PBB M Suli Faris, Ketua Partai Golkar Rize Ikhwanul Muttaqin, Ketua Partai Amanat Nasional Heru Budi Prayitno, Ketua Partai Gerindra Pamekasan Agus Sujarwadi, dan Moh Alim mewakili Ketua PKS Djailani yang berhalangan hadir dalam pertemuan itu.

Suli menjelaskan, kelima partai yang telah bersepakat untuk berkoalisi pada Pilkada Pamekasan 2018 itu, karena memiliki kesamataan visi.

"Pertama, kami sepakat, bahwa Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan yang kami usung adalah dari internal masing-masing partai ini, bukan dari luar partai peserta koalisi," kata Suli Faris menjelaskan.

Kedua, sambung dia, kelima partai politik itu nantinya akan membahas tentang rencana program yang akan dilakukan pasangan calon yang akan diusung dari koalisi kelima partai tersebut.

Para pimpinan partai politik ini sepakat, siapapun diantara kader kelima partai politik yang nantinya dinilai layak mengemban amanah yang akan dirumuskan nanti, maka pasangan tersebut yang akan diusung untuk maju pada Pilkada Pamekasan 2018.

Suli yang juga Wakil Ketua DPRD Pamekasan ini lebih lanjut menuturkan, kelima partai politik yang sepakat berkoalisi ini, sebenarnya telah mengumumkan kepada publik, hendak mencalonkan kadernya masing-masing.

"Baik PBB, Golkar, PAN, Gerindra dan PKS sejak awal sudah mengumumkan bahwa akan mengusung kader internal partai," ujar Suli.

Namun, diantara kelima kader partai tersebut nantinya akan dikaji lebih teliti, dan para pimpinan partai sepakat untuk menerima keputusan yang terbaik, demi perubahan kearah Pamekasan kearah yang lebih baik.

"Kalau memang ada yang lebih dan dinilai mampu untuk membawa perubahan Pamekasan kearah yang lebih, kami dari PKS akan legowo," ujar Moh Alim dari Partai Keadilan Sejahtera.

Deklarasi koalisi perubahan kali ini merupakan kali kedua, sebab sebelumnya kelompok politik pinggiran ini telah mendeklarasikan diri. Namun, kala itu, hanya ada empat partai, yakni tanpa PKS.

"Sekarang kita deklarasikan lagi, karena ada PKS yang bersedia bergabung dengan kami," Ketua PAN Pamekasan Heru Budi Prayitno. (*)
Video oleh: Abdul Aziz

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017