Surabaya (Antara Jatim) - Gubernur Jawa Timur Soekarwo menawari delegasi Australia tentang kemudahan investasi di wilayah setempat saat menerima kunjungan delegasi parlemen di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa.

"Jatim memberikan empat jaminan bagi pengusaha Australia untuk berinvestasi di sini," ujar Pakde Karwo, sapaan akrabnya.

Terdapat empat jaminan kemudahan, yaitu meliputi kemudahan perizinan, ketersediaan lahan, ketersediaan energi atau listrik, serta iklim buruh yang kondusif.

Keempat tawaran tersebut, kata dia, mendukung posisi Jatim yang sangat strategis bagi investasi, yakni sebagai jaringan untuk Indonesia Timur atau di tengah-tengah arus distribusi barang dan jasa.

"Logistik dan konektivitasnya sangat baik karena banyak barang yang dikirim ke Indonesia timur melalui pelabuhan yang ada di Jatim sehingga sangat efisien bila berivestasi di Jatim," ucapnya.

Selain itu, orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut menyampaikan bahwa pasar Indonesia sangat menguntungkan bagi Australia dan diharapkan ada pertemuan lanjutan yang membahas kerja sama kedua pihak.

Sementara itu, berdasarkan catatan Pemprov Jatim, bahwa investasi Australia di Jatim sampai triwulan pertama 2017 terdapat 66 proyek dengan nilai investasi sebesar 894 juta dolar AS dan menyerap 3.772 tenaga kerja.

"Nilai investasi terbesar meliputi sektor konstruksi, makanan, kayu, dan mineral non-logam," kata mantan Sekdaprov Jatim tersebut.

Di bidang perdagangan, lanjut dia, komoditas utama non-migas Jatim yang diekspor ke Australia seperti kayu, bahan bakar dan mineral, kertas, produk industri farmasi, serta besi dan baja.

Sedangkan, komoditas utama non-migas Jatim yang diimpor dari Australia di antaranya gandum-ganduman, perhiasan/permata, alumunium, mesin-mesin serta berbagai produk kimia dan plastik.

Pada kesempatan tersebut, ketua delegasi parlemen Australia, Kevin James Andrews MP mengatakan rencananya dalam waktu dekat Pemerintah Australia akan membuka kantor Konsulat Australia di Surabaya.

"Pembukaan kantor ini tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi kedua belah pihak, terutama dalam bidang investasi," katanya.

Ia juga menyambut baik usulan kerja sama dagang dan investasi yang disampaikan Gubernur untuk selanjutnya disampaikan kepada Menteri Perdagangan Australia. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Akhmad Munir


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017