Banyuwangi (Antara Jatim) - Ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik) yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi telah mempertemukan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dengan Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, yang keduanya disebut-sebut layak maju sebagai kandidat dalam Pemilihan Gubernur Jatim 2018.

"Ya kemarin memang saya berjumpa beliau. Tidak ada yang khusus, saya hanya mengucapkan selamat ulang tahun. Kan tanggal 19 Mei kemarin beliau ulang tahun. Saya sudah kenal beliau sejak belasan tahun lalu, jadi ya hanya sebagai yunior mengucapkan selamat ke beliau sebagai senior saya," ujar Anas di Banyuwangi, Minggu.

Selain ucapan ulang tahun, Anas juga mengucapkan selamat atas diraihnya opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK atas laporan keuangan di Kementerian Sosial. "Ini capaian hebat karena sebelumnya kan belum WTP," ujarnya.

Disinggung apakah dalam pertemuan itu ada pembicaraan terkait Pilgub Jatim, Anas mengulang bantahan sebagaimana sebelum-sebelumnya. 

"Saya ini masih fokus di Banyuwangi, tidak ada kaitannya dengan Pilgub. Masak tiap ketemu orang ditanya wartawan soal Pilgub. Ketemu Gus Ipul dikaitkan Pilgub. Ketemu sama Pak Halim (Ketua DPRD Jatim Halim Iskandar) dihubungkan dengan Pilgub. Ketemu Bu Khofifah juga sama. Wah repot kalau begitu," kata Anas.

Seperti diketahui, ada sejumlah nama yang menurut beberapa survei dinilai layak maju dalam Pilgub Jatim 2018, di antaranya adalah Wagub Jatim Saifullah Yusuf, Mensos Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.

Kompetisi Kemenpan RB telah menghasilkan Top 99 Inovasi Publik yang diseleksi dari ribuan inovasi seluruh Indonesia. Pemberian penghargaan Top 99 tersebut digelar di Gresik, Sabtu (20/5) malam.

Ajang kompetisi Kemenpan RB telah mempertemukan Khofifah Indar Parawansa dan Abdullah Azwar Anas, dua sosok dari kalangan Nahdlatul Ulama yang oleh sejumlah survei kerap disebut sebagai kandidat yang layak maju dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timut 2018.

Pada malam penganugerahan itu Khofifah maju ke panggung untuk menerima penghargaan dari Menpan-RB Asman Abnur terkait inovasi Rehabilitasi Sosial Luar Panti bagi Gelandangan dan Pengemis di Masyarakat yang dilaksanakan Direktorat Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial. 

Setelah Khofifah, giliran Anas menerima penghargaan terkait dua inovasi Pemkab Banyuwangi, yaitu program e-Village Budgeting (eVB) dan Siswa Asuh Sebaya (SAS). Program eVB sebelumnya juga sudah mendapat apresiasi dari sejumlah pihak, di antaranya Kementerian Keuangan. Adapun program SAS sebelumnya menjadi nominator Millenium Development Goals (MDGs) Award pada 2014.

Di dalam ruang tunggu, Mensos Khofifah dan Bupati Anas tampak bercakap-cakap. Tapi Anas membantah ada pembicaraan khusus dengan alumnus Fisip Unair itu.(*) 

Pewarta: Masuki M. Astro

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017