Banyuwangi (Antara Jatim) - Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Banyuwangi, Jawa Timur melakukan pemetaan jalur mudik Lebaran 2017 dengan melakukan survei di sejumlah jalur rawan, agar jalur tersebut aman dilalui para pemudik saat Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Kami sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait tentang temuan kerusakan badan jalan di jalur nasional dan sekarang proses perbaikan telah dilakukan di jembatan Watudodol, Ketapang dan Rogojampi," kata Kasatlantas Polres Banyuwangi AKP Ries Andrian Yudho Nugroho di Banyuwangi, Kamis.

Menurutnya jalur sepanjang 100 kilometer yang membentang dari Kecamatan Wongsorejo hingga Kecamatan Kalibaru telah disurvei dan begitu juga dengan jalur Rogojampi-Gambiran–Genteng sepanjang 50 kilometer juga telah dipetakan.

"Temuan di lapangan, KM 22,5 di Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo kondisi jalannya rusak. Begitupun KM 251 di Jembatan Krikilan Glenmore ditemukan kasus serupa dan di KM 3-4 jalur Rogojampi-Srono jalanan di lintas tengah pun banyak yang berlubang," tuturnya.

Ia mengatakan jalan yang rusak itu sangat rawan kecelakaan lalu lintas, termasuk di tikungan KM 15,4 Desa Bengkak-Kecamatan Wongsorejo dan KM 261-262 Wadung di Desa Kaligondo-Kecamatan Genteng karena dua tikungan itu termasuk area "black spot".

"Rambu peringatan akan kita lengkapi di tingkungan ini untuk membantu pengguna jalan agar lebih berhati-hati, terutama saat arus mudik yang diprediksi akan padat kendaraan," katanya.

Kawasan Simpang Tiga Lincing Rogojampi, Pelabuhan ASDP Ketapang dan Jalur Gunung Gumitir yang merupakan perbatasan Kabupaten Banyuwangi-Jember masuk daftar area kawasan rawan macet. 

Titik serupa juga terjadi di Pertigaan Srono, Pasar Tumpah Kalibaru Wetan maupun Kulon, dan Pasar Induk Genteng di Jalan Gajahmada Genteng. Khusus Pasar Tumpah Desa Rogojampi dan Wonosobo masuk kategori macet, sehingga harus diwaspadai.

"Sementara KM 6-7 di depan Balai Desa Wonosobo-Kecamatan Srono, kemudian jalan raya depan SPBU Desa Mangir-Kecamatan Rogojampi, dan  jalur di sekitaran Perum Griya Dadapan Indah Kabat masuk kategori rawan genangan air karena saluran irigasi yang tidak sempurna," kata Kanit Regestrasi dan Identifikasi Satlantas Polres Banyuwangi Iptu Yudhi Anugrah Putra.

Menurutnya hasil survei pemetaan jalur mudik tersebut sudah dilaporkan kepada pimpinan dan pemetaan sudah selesai, sehingga perkembangan penanganannya akan dipantau terus demi kenyamanan arus mudik Lebaran 2017.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017