Pamekasan (Antara Jatim) - Pelatih Persepam Madura Utama (P-MU) Rudy William Keltjes mewaspadai kemungkinan anak asuhnya "demam panggung" pada laga perdana Liga 2 melawan Persatu Tuban yang akan digelar di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (22/4).
"Ini kemungkinan bisa terjadi, karena sudah sangat lama tak bermain dalam pertandingan dengan atmosfer kompetisi," katanya di Pamekasan, Kamis.
Untuk itu, sambung Rudy, kini pihaknya terus berusaha membuat program latihan yang bisa membuat para pemain di klub sepak bola berjuluk "Larkas Sape Ngamok" itu santai sebelum duel melawan Persatu Tuban.
Upaya ini dilakukan Rudy karena erat kaitannya dengan pemeliharaan dan kesiapan mental bertanding. Sebab menurut dia, seringkali faktor mental jadi penentu hasil akhir dalam sebuah pertandingan sepak bola.
Menciptakan suasana tim yang lebih enjoy, sambung Rudy, sangat penting untuk menciptakan harmonisasi.
"Kita harapkan tim tetap kompak, enjoy dan fokus konsentrasi menghadapi pertandingan di turnamen nanti," jelas Rudy.
Secara mental, fisik dan teknis, Rudy menilai, skuad "Laskar Sape Ngamok" memang telah menunjukan perkembangan yang positif, meski masa persiapan yang dilakukan tergolong minim, yakni sekitar dua bulan, terhitung sejak tim kembali menjalani latihan perdana pada awal Februari 2017.
"Kondisi pemain cukup baik dan sejak awal persiapan menunjukan perkembangan positif. Sekarang bagaimana caranya buat kita untuk memanfaatkan sisa waktu yang ada sebelum pertandingan pertama," kata pelatih asal Bondowoso itu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017