Magetan (Antara Jatim) - Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sekolah madrasah aliyah (MA) di Kabupaten Magetan, Jawa Timur pada hari pertama terpantau oleh Kantor Kementerian Agama setempat berlangsung lancar. 

"Alhamdulillah, untuk UNBK tingat MA hari pertama berlangsung lancar. Tidak ada kendala yang berarti dan diharapkan pelaksanaan UNBK pada hari kedua hingga terakhir juga lancar," ujar Plt Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Magetan Muttakin kepada wartawan, Senin.

Menurut dia, kelancaran tersebut menyusul berbagai persiapan yang telah dilakukan oleh pihak sekolah penyelenggara maupun para siswanya sebelum UNBK berlangsung.

"Para siswa dan sekolah MA telah melakukan simulasi UNBK dan bimbingan belajar, sehingga siswa tidak bingung," tuturnya.

Ia menjelaskan, terdapat 13 madrasah aliyah yang ada di Kabupaten Magetan, baik MA negeri maupun swasta. Dari jumlah tersebut, ada tiga MA negeri yang melakukan UNBK secara mandiri, yakni MA Negeri Temboro, MA Negeri Takeran, dan MA Negeri Panekan.

Selain itu, juga ada lima MA swasta di Magetan yang melakukan UNBK secara mandiri. Sedangkan sisa MA swasta lainnya terpaksa melakukan UNBK secara gabungan ataupun meminjam fasilitas sekolah menengah kejuruan (SMK) lain yang telah lebih dulu menggelar UNBK.

Adapun, terdapat empat MA yang melaksanakan UNBK dengan memanfaatkan fasilitas SMK, yakni di SMK Yosonegoro Magetan. Sedangkan satu MA yang melakukan UNBK dengan cara digabung dengan MA lain adalah MA Muroatuddin Magetan.

"Pelaksanaan UNBK dengan cara digabung ataupun meminjam fasilitas SMK lain tersebut karena adanya keterbatasan peralatan komputer dari MA bersangkutan," kata Muttakin.

Ia menambahkan, meski tidak semua lembaga MA dapat menyelenggarakan UNBK secara mandiri, namun hal itu tidak mengganggu jalannya proses UNBK secara keseluruhan hingga hari terakhir mendatang. Hal itu karena sebelumnya telah ada komunikasi dan pembahasan antarsekolah bersangkutan.

Sesuai rencana, pelaksanaan ujian nasional baik berbasis komputer untuk tingkat SMA/MA/SMALB tahun 2017 akan berlangsung selama empat hari ke depan. Yakni mulai tanggal 10 hingga 13 April 2017. (*)

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017