Sidoarjo (Antara Jatim) - Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Korps Marinir Angkatan 62 resmi
mengakhiri praktik pasukan di Brigif-1 Marinir Gedangan, Sidoarjo, Jawa
Timur.
Komandan Brigif-1 Marinir Kolonel Marinir I Made Sukada, S.E secara resmi menutup praktik pasukan Taruna AAL Korps Marinir Angkatan 62 di Ruang Rapat Brigif-1 Marinir Gedangan, Sidoarjo, Jumat.
"Kami mengharapkan kepada seluruh taruna supaya ilmu pengetahuan yang diperoleh selama melaksanakan praktik pasukan di Brigif-1 Marinir dapat dilaksanakan dan diaplikasikan saat memasuki satuan atau batalyon sebagai komandan peleton," katanya.
Ia mengemukakan, untuk menjadi seorang komandan peleton itu mudah sekali karena yang susah menjadi pemimpin peleton.
"Sebab, untuk menjadi seorang pemimpin peleton banyak sekali aspek yang harus dipertimbangkan," katanya.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Departemen Marinir Akademi Angkatan Laut yang diwakili Kamalat Letkol Mar Ali Sumbogo menyampaikan ucapan terima kasih kepada Komandan Brigif-1 Marinir, Perwira Staf, Komandan Satlak beserta seluruh prajurit atas bimbingan dan bantuannya sehingga para Taruna dapat melaksanakan latihan dengan lancar sesuai yang diharapkan.
"Semua kegiatan yang dilakukan para Taruna di Brigif-1 Marinir, baik jam dinas maupun diluar jam dinas, selalu dilaporkan kepada Gubernur AAL dan mendapat tanggapan yang sangat positif dari Gubernur AAL, dengan harapan ilmu yang didapatkan selama mengikuti praktek pasukan merupakan kontribusi positif untuk membekali para taruna menjadi komandan peleton," katanya dalam keterangan pers.
Kegiatan yang dihadiri Wadan Brigif-1 Marinir Letkol Mar Dede Harsana, Kamalat Depmar AAL Letkol Mar Ali Sumbogo, Pasintel Brigif-1 Mar Letkol Mar M. Amin, S.Pd.,M.A.P., Pasops Brigif-1 Marinir Letkol Mar Bakti Dasasasi Penanggungan, S.E, Paspers Letkol Mar A. Yudinanto, Paslog Letkol Mar Yudi Asmar, Danyonif-1 Mar Letkol Mar Argo Setiyono, Danyonif-5 Mar Letkol Mar Burhanudin dan Dankima Brigif-1 Mar Mayor Marinir Dwipo Hartanto tersebut juga dihadiri Perwira dijajaran Brigif-1 Marinir dan 20 Taruna Akademi Angkatan Laut Korps Marinir Angkatan 62.(*)
Komandan Brigif-1 Marinir Kolonel Marinir I Made Sukada, S.E secara resmi menutup praktik pasukan Taruna AAL Korps Marinir Angkatan 62 di Ruang Rapat Brigif-1 Marinir Gedangan, Sidoarjo, Jumat.
"Kami mengharapkan kepada seluruh taruna supaya ilmu pengetahuan yang diperoleh selama melaksanakan praktik pasukan di Brigif-1 Marinir dapat dilaksanakan dan diaplikasikan saat memasuki satuan atau batalyon sebagai komandan peleton," katanya.
Ia mengemukakan, untuk menjadi seorang komandan peleton itu mudah sekali karena yang susah menjadi pemimpin peleton.
"Sebab, untuk menjadi seorang pemimpin peleton banyak sekali aspek yang harus dipertimbangkan," katanya.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Departemen Marinir Akademi Angkatan Laut yang diwakili Kamalat Letkol Mar Ali Sumbogo menyampaikan ucapan terima kasih kepada Komandan Brigif-1 Marinir, Perwira Staf, Komandan Satlak beserta seluruh prajurit atas bimbingan dan bantuannya sehingga para Taruna dapat melaksanakan latihan dengan lancar sesuai yang diharapkan.
"Semua kegiatan yang dilakukan para Taruna di Brigif-1 Marinir, baik jam dinas maupun diluar jam dinas, selalu dilaporkan kepada Gubernur AAL dan mendapat tanggapan yang sangat positif dari Gubernur AAL, dengan harapan ilmu yang didapatkan selama mengikuti praktek pasukan merupakan kontribusi positif untuk membekali para taruna menjadi komandan peleton," katanya dalam keterangan pers.
Kegiatan yang dihadiri Wadan Brigif-1 Marinir Letkol Mar Dede Harsana, Kamalat Depmar AAL Letkol Mar Ali Sumbogo, Pasintel Brigif-1 Mar Letkol Mar M. Amin, S.Pd.,M.A.P., Pasops Brigif-1 Marinir Letkol Mar Bakti Dasasasi Penanggungan, S.E, Paspers Letkol Mar A. Yudinanto, Paslog Letkol Mar Yudi Asmar, Danyonif-1 Mar Letkol Mar Argo Setiyono, Danyonif-5 Mar Letkol Mar Burhanudin dan Dankima Brigif-1 Mar Mayor Marinir Dwipo Hartanto tersebut juga dihadiri Perwira dijajaran Brigif-1 Marinir dan 20 Taruna Akademi Angkatan Laut Korps Marinir Angkatan 62.(*)
Editor : Endang Sukarelawati
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017