Jember (Antarajatim) - Bupati Jember Faida menyerahkan kartu asuransi nelayan kepada 1.300 nelayan yang mendapatkan program asuransi tersebut di Balai Desa Puger Wetan, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa.

"Kami sudah bagikan kartu asuransi nelayan secara gratis kepada para nelayan di Jember dan rencananya tahun ini ada tambahan sebanyak 6.000 kartu asuransi," kata Faida kepada sejumlah wartawan usai menyerahkan kartu asuransi kepada nelayan di balai Desa Puger Wetan, Kecamatan Puger.

Bahkan, lanjut dia, dalam penyerahan kartu itu sudah ada peserta asuransi yang mendapatkan klaimnya karena mengalami kecelakaan kerja saat menangkap ikan di laut.

"Saya minta media juga memantau pelaksanaannya di lapangan karena saya berharap program asuransi nelayan itu tepat sasaran kepada mereka yang benar-benar bekerja sebagai nelayan," tuturnya.

Sementara Kepala Asuransi Jasindo Cabang Jember Billy Septiar mengatakan nelayan yang memegang kartu asuransi tersebut adalah seluruh nelayan yang ada di wilayah pesisir Kabupaten Jember, namun yang paling banyak berasal dari kecamatan Puger dan Ambulu.

"Pertanggungan asuransi nelayan itu meliputi kecelakaan kerja yang menyebabkan meninggal dunia atau cacat tetap, dan juga biaya pengobatan. Untuk klaim asuransi bagi kecelakaan kerja yang terjadi di laut sebesar Rp200 juta dan klaim untuk kecelakaan kerja yang terjadi bukan di laut sebesar Rp160 juta," katanya.

Ia mengatakan asuransi nelayan merupakan program nasional dari pemerintah pusat yang disinergikan atas permohonan dari pemerintah daerah, sehingga biaya premi sebesar Rp175.000 per tahun ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah dan nelayan tidak dipungut biaya alias gratis.

"Dari potensi sebanyak 7.000 nelayan di Kabupaten Jember,  sebanyak 1.300 nelayan sudah terdaftar sebagai peserta program asuransi dan 1.700 nelayan lagi sedang dalam proses pendataan. Sedangkan sisanya sekitar 4.000 nelayan lainnya diharapkan bisa terdaftar semuanya pada tahun 2017," ujarnya.

Secara nasional, sudah terealisasi sebanyak 50 persen dari target penerima asuransi sebanyak 1 juta nelayan di Indonesia.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2017