Maputo (Antara) - Otoritas kesehatan di Mozambik pada Senin (28/11) menyatakan bahwa jumlah korban jiwa akibat ledakan truk tangki bahan bakar di Provinsi Tete Tengah telah mencapai 96.
"Delapan dari 47 pasien yang mendapat perawatan di rumah sakit provinsi masih berada di ruang perawatan intensif. Mereka semua anak-anak," kata Celma Issufo, dokter di Rumah Sakit Provinsi Tete kepada media.
Namun, tim medis termotivasi dalam mengupayakan pemulihan pasien dan tak ada kematian yang terdaftar dalam 24 jam belakangan.
"Prognosis sebagian besar pasien bagus, tapi masih ada masalah yang harus mereka lalui," kata Issufo, sebagaimana dikutip kantor berita Xinhua.
Sementara itu, komisi pemeriksaan yang dibentuk oleh Dewan Menteri untuk menyelidiki penyebab ledakan tersebut masih berada di lokasi, hanya diberi waktu satu pekan untuk menyampaikan laporan.
Komisi itu dipimpin oleh Menteri Kehakiman. Dewan Menteri mengatakan pertanggung-jawaban akan diajukan jika didapati bahwa ada tindak pidana dalam ledakan tersebut. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016