Jember (Antara Jatim) - Kepala Desa Paseban Lasidi Agung mengatakan Pantai Paseban akan dikelola menjadi destinasi ekowisata bahari yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir selatan Jember.

"Ke depan Pantai Paseban akan dijadikan destinasi wisata alam yang dilengkapi dengan rest area dan berbagai sarana yang akan dikelola Badan Usaha Milik Desa," kata Lasidi di Desa Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Jumat.

Menurutnya masyarakat sudah tegas menolak rencana aktivitas pertambangan pasir besi di Pantai Paseban, sehingga warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan terus menggalakkan penghijauan di pesisir pantai tersebut.

"Tidak hanya mangrove yang ditanam di pesisir pantai, namun cemara laut juga akan ditanam sebagai bentuk kepedulian terhadap kawasan pesisir yang berpotensi menjadi wisata bahari, dan bukan untuk ditambang," tuturnya.

Pembentukan Badan Usaha Milik Desa, lanjut dia, akan dimanfaatkan sepenuhnya oleh masyarakat desa dalam mengembangkan ekowisata bahari di Pantai Paseban, sehingga diharapkan ke depan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke sana.

Sementara itu, Kasi Pemasaran dan Penyuluhan Kantor Pariwisata Jember Deta Irama Kasih mengatakan Pantai Paseban menjadi salah satu destinasi wisata pantai di Kabupaten Jember yang memiliki potensi untuk terus dikembangkan menjadi objek wisata bahari yang menarik.

"Sebenarnya banyak potensi wisata yang belum tergarap dan dikelola maksimal, sehingga kami selalu melakukan pemetaan potensi wisata yang akan dikembangkan dan diharapkan masyarakat di sekitar objek wisata menjadi kelompok sadar wisata," tuturnya.

Pantai Paseban merupakan sebuah pantai yang terletak sekitar 52 kilometer arah barat laut dari Kota Jember dan memiliki garis pantai sepanjang 2 km dengan pasir hitam yang begitu elok.

Pantai yang kaya akan pasir besi itu mempunyai suasana pantai yang tenang, damai disertai suara gulungan ombak berkejaran yang bergemuruh menjadikan pantai tersebut sangat nyaman dan memberikan kesan damai bagi pengunjung yang ingin melepas penat.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016