Suasana wilayah pesisir yang panas memang identik dengan makanan pedas. Itulah salah satunya yang coba disajikan oleh Umroatul Mufidah pemilik kedai Ceker Mercon yang ada di Jalan Buncitan Nomor 45, Buncitan, Sedati Sidoarjo, Jawa Timur.

Sesuai dengan namanya mercon yang dalam bahasa Indonesia berarti petasan siap meledak kapan saja bagi penikmat kuliner olahan ceker ini.

Ya, berbahan dasar kaki ayam yang diolah berbagai macam masakan pedas membuat cita rasa tersendiri bagi pecinta kuliner.

"Ceker ayam mercon ini berawal dari banyaknya anak-anak yang suka bermain mercon atau petasan. Mungkin cocok jika dipadu padankan dengan suasana dan juga masakan pedas yang saya buat ini," ungkapnya.

Ada beberapa jenis masakan olahan berbahan dasar ceker yang menjadi andalannya seperti rica-rica, rujak manis, balado, original dan juga rasa udang.

Selain itu, pada masing-masing olahan tersebut memiliki tingkat kepedesan sendiri, mulai dari level satu sampai dengan level lima tergantung dari permintaan masing-masing konsumen.

Setiap satu porsi olahan ceker dibandrol dengan harga Rp7 ribu dan kalau ingin menambah tinggal dihitung Rp1.500 setiap potong ceker.

"Tidak hanya olahan ceker saja yang menjadi andalan di kedai ini, bahan dasar lainnya seperti sayap ayam dan juga kepala ayam juga bisa disajikan asalkan ada permintaan dari konsumen, tetapi tetap yang menjadi andalan adalah olahan ceker," ucapnya.
 
Masakan ceker yang pedas ini juga sangat cocok jika disandingkan dengan minuman "smriwing dor" sejenis olahan minuman yang terdiri dari campuran teh, jahe, sereh dan gula jawa.

Heri S salah satu pembeli mengatakan olahan ceker yang disajikan ini cukup pas. Bagi pecinta kuliner pedas sangat cocok, ditunjang dengan susasa pesisir laut yang agak panas.

"Sangat enak, apalagi ditunjang dengan suasana yang nyaman berbentuk lesehan membuat semangat untuk makan menjadi bertambah," ujarnya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016