Surabaya, (Antara Jatim) - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasional (Daop) 8 Surabaya melibatkan sejumlah siswa di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, untuk mempromosikan KA Ambarawa Ekspress relasi Stasiun Surabaya Pasarturi-Semarang Poncol.
    
Manager Humas Daop 8 Surabaya Gatut Sutiyatmoko, di Surabaya, Rabu mengatakan pelibatan siswa tingkat dasar itu dengan memberikan edukasi dan menggelar lomba pertunjukkan desain pakaian batik (fasion show) di Stasiun Bojonegoro.  
    
"Lomba ini kami gelar juga untuk memperingati Hari Batik Nasional, dan sosialisasi perjalanan KA Ambarawa Ekspress relasi Stasiun Surabaya Pasarturi–Semarang Poncol. Ditambah mempromosikan Stasiun Bojonegoro sebagai stasiun yang dapat mengakomodir masyarakat di wilayah Kabupaten Bojonegoro untuk menggunakan KA," katanya.
    
Ia mengatakan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian PT KAI terhadap siswa SD dalam hal seni peragaan busana, dan memberikan edukasi dini kepada siswa tentang fasilitas pelayanan KA di stasiun atau di dalam rangkaian.
    
Sebelumnya, kata Gatut, PT KAI Daop 8 Surabaya telah meresmikan perjalanan KA kelas ekonomi baru Ambarawa Ekspress sejak Selasa (4/10) yang melayani relasi Semarang Poncol -Surabaya Pasarturi pulang-pergi.
    
"Hadirnya KA Ambarawa Ekspress ini diharapkan dapat menjadi moda alternatif bagi masyarakat yang akan bepergian ke Semarang maupun Surabaya dengan nyaman serta bebas dari kemacetan," katanya.
     
Ia menjelaskan, KA Ambarawa Ekspress mempunyai delapan rangkaian kereta kelas ekonomi AC dengan kapasitas 640 tempat duduk, dan harga tiket Rp50.000 sampai dengan Rp 80.000 dari Surabaya Pasarturi ke Semarang Poncol PP.
    
KA Ambarawa Ekspress melintasi dan berhenti di beberapa stasiun, seperti Stasiun Tawang Ngrombo, Jambon Kradeanan, Doplang, Cepu, Bojonegoro, Babat, Lamongan, Surabaya Pasarturi dengan keberangkatan dari Surabaya pukul 13.00 WIB.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Masuki M. Astro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016