Gresik, (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Gresik, Jawa Timur mengucurkan anggaran sebesar Rp1,5 milar untuk mendukung program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-97 tahun 2016.
Bupati Gresik Sambari Halim Radianto, di Gresik, Selasa mengatakan untuk TMMD 2016 akan menyasar Desa Ngabetan, Wedani dan Cagak Agung, Kecamatan Cerme, dengan fokus pembangunan infrastruktur fisik setiap desa.
"Pemerintah Kabupaten Gresik sangat mendukung Program TMMD dengan mengucurkan dana Rp1,5 miliar. Dan saya yakin dengan adanya program TMMD dapat menghemat biaya pembangunan," ucap Sambari, usai penandatanganan berita acara upacara pembukaan TMMD 2016.
Sambari berharap, program TMMD di setiap desa akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Sementara itu, program pembangunan fisik yang akan disasar oleh TMMD antara lain perbaikan jalan dan jembatan, pendalaman waduk, irigasi sekunder, irigasi tingkat usaha tani, irigasi desa dan fasilitas umum yang menjadi kebutuhan masyarakat desa.
"Ini adalah program lintas sektoral yang melibatkan berbagai unsur, di antaranya Pemkab Gresik, TNI dan unsur masyarakat. Tujuannya untuk meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah serta membuka isolasi antara satu desa dengan desa lainnya," katanya.
Sementara itu Kepala Bagian Humas Pemkab Gresik Suyono mengatakan pelaksanaan TMMD 2016 melibatkan sekitar 150 personel TNI, dan akan ditugaskan bersama masyarakat dengan memulai pengerjaan pembangunan dari tanggal 20 Septermber 2016 hingga 19 Oktober 2016.
Komandan Kodim 0817 Gresik Letkol Arm Hendro Setyadi meminta kepada anggotanya untuk selalu berkoordinasi dengan masyarakat guna kesuksesan TMMD 2016.
"Anggota TNI yang ditugaskan juga akan menginap di rumah warga, harapan kami dapat terjalin hubungan kekeluargaan antara anggota TNI dengan masyarakat," katanya.
Ia berharap, pelaksanaan TMMD 2016 dapat berjalan optimal sehingga mencapai tujuan yang diharapkan bersama.*
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016