Jember (Antara Jatim) - PT Kereta Api Daerah Operasi 9 Jember, Jawa Timur, membagikan sebanyak 71 balon merah putih, bendera merah putih dan berbagai souvenir berupa gantungan kunci kepada penumpang di Stasiun Jember, Minggu sore. 

"Kegiatan untuk memeriahkan peringatan HUT ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia itu dilakukan bersama komunitas pecinta kereta api di wilayah Daop 9 Jember," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi (Daop) 9 Lukman Arif di Stasiun Jember.

Petugas KAI dan komunitas pecinta kereta api membagikan balon warna merah, warna putih, bendera merah putih, bolpoin, dan souvenir berupa gantungan kunci Si Loko (maskot PT KAI) dengan masing masing berjumlah 71 buah. 

"Jumlah tersebut sama dengan ulang tahun dan usia Kemerdekaan negara tercinta pada tahun ini dan kami membagikan balon merah putih kepada penumpang kereta api anak-anak," tuturnya.

Ia mengatakan hadiah tersebut diberikan kepada calon penumpang KA Pandanwangi jurusan Jember - Banyuwangi yang berangkat pada pukul 15.30 WIB dan KA Probowangi jurusan Banyuwangi - Surabaya pada 16.37 WIB yang berangkat dari Stasiun Jember.

"Kami berharap dengan pemberian hadiah dalam rangka HUT RI itu bisa menarik simpati masyarakat untuk tetap menggunakan moda transportasi kereta api untuk bepergian ke sejumlah tujuan," katanya.

Kegiatan pembagian pernak-pernik kereta api dalam rangka HUT RI tersebut dilakukan bersama komunitas pecinta kereta api yakni Komunitas Railfans Daops 9 Jember yang tersebar di wilayah Daop 9 sepanjang Kabupaten Pasuruan hingga Banyuwangi.

Sementara Ketua Komunitas Railfans Daop 9 Jember Kevin Jonathan mengaku senang bisa membantu PT KAI untuk memeriahkan HUT ke-71 Kemerdekaan RI dengan membagikan berbagai hadiah kepada penumpang.

"Kami memiliki jumlah anggota sebanyak 90 orang dan 40 orang di antaranya berdomisili di Jember, namun kami ada tiga cabang domisili yakni Probolinggo, Jember dan Banyuwangi. Kegiatan ini cukup menyenangkan, sehingga diharapkan semakin banyak warga yang menggunakan kereta api," katanya.(*)

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016