Bojonegoro (Antara Jatim) - Direktur Pertamina Hulu Syamsul Alam mengatakan tidak mudah bisa menemukan  potensi cadangan migas baru yang cukup besar di Tanah Air yang mampu menambah cadangan migas Nasional sekelas Blok Cepu di Bojonegoro, Jawa Timur.

"Kami akui bisa menemukan cadangan migas baru yang potensinya cukup besar tidaklah mudah," katanya menjawab Antara di Bojonegoro, Jumat.

Ia memberikan gambaran bahwa Pertamina pernah melakukan eksplorasi dengan melakukan pengeboran tiga sumur migas, tapi tidak membuahkan hasil. 
Tidak hanya itu, katanya juga ada  sebuah perusahaan migas luar negeri yang juga melakukan eksplorasi dengan tujuan mencari potensi cadangan migas baru juga tidak berhasil.

Padahal menurut dia, biaya pengeborboran satu sumur migas mencapai 150 juta dolar Amerika Serikat.

"Tapi bukan berati di Tanah Air tidak ada potensi cadangan migas baru yang besar," tandasnya.

Selain meninjau lapangan minyak Blok Cepu di Bojonegoro Syamsul Alam dengan jajarannya antara lain, Direktur Pertamina EP Rony Gunawan meninjau pengeboran sumur minyak Tapen di Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Tuban. (*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016