Situbondo (Antara Jatim) - Pemerintah Kabupaten Situbondo mendistribusikan 13 mobil ambulans untuk 13 unit pelaksana teknis daerah (UPTD) atau puskesmas sebagai pendukung sarana dan prasarana pelayanan kesehatan selama arus mudik Lebaran.
"Salah satu tujuan pemerintah daerah mendistribusikan pada H-7 jelang Hari Raya Idul Fitri untuk membantu mepercepat evakuasi jika sewaktu-waktu terjadi korban kecelakaan lalu lintas atau musibah yang lainnya," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Situbondo Abu Bakar Abdi di Situbondo, Jawa Timur, di sela-sela penyerahan ambulans.
Ia menyebutkan, 13 ambulans yang diserahkan ke puskesmas yang ada di sepanjang jalan raya Pantura Situbondo, yang angggarannya melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) itu, diserahkan langsung oleh Bupati Situbondo Dadang Wigiarto di halaman Dinas Kesehatan Kabupaten setempat.
Senanyak 17 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Situbondo, kata dia, seluruhnya telah menerima kendaraan pelayanan kesehatan itu. Namun empat puskesma di empat kecamatan jauh hari sebelumnya sudah menerima lebih awal karena letak geografisnya di daerah pegunungan atau akses jalan yang sulit.
"Empat puskesmas yang menerima lebih awal itu antara lain, Puskesmas Arjasa, Sumbermalang, Mlandingan, dan Puskesmas Jatibanteng," katanya.
Menurut Abu Bakar, pendistribusian mobil ambulans pada belasan puskesmas tersebut, juga mengingatkan masing-masing petugas kesehatan di lapangan agar selalu siaga selama arus mudik Lebaran hingga arus balik lebaran serta masa cuti.
"Kita juga persiapkan sopir dan petugas medis pada masing-masing kecamatan sepanjang jalan raya Pantura Situbondo. Dari awal kami juga sudah ada konsep persiapan sarana prasarana untuk mendukung pelayanan kesehatan saat arus mudik Lebaran. Oleh karena itu kami mewanti-wanti sopir harus siaga," tuturnya.
Ia menambahkan, terhitung mulai Kamis (30/6) petugas medis dari masing-masing puskesmas maupun dari petugas Dinas Kesehatan setempat disiagakan di sejumlah titik keramaian arus mudik Lebaran. Diantaranya, di Pelabuhan Jangkar, jalur pantura Kawasan Hutan Baluran, dan sejumlah titik lainnya di wilayah barat Situbondo.
"Kalau mobil ambulans selalu stanbay di semua puskesmas. Dan kami melibatkan ratusan petugas medis dari Dinas Kesehatan dan puskesmas untuk melayani kesehatan para pemudik," paparnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016
"Salah satu tujuan pemerintah daerah mendistribusikan pada H-7 jelang Hari Raya Idul Fitri untuk membantu mepercepat evakuasi jika sewaktu-waktu terjadi korban kecelakaan lalu lintas atau musibah yang lainnya," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Situbondo Abu Bakar Abdi di Situbondo, Jawa Timur, di sela-sela penyerahan ambulans.
Ia menyebutkan, 13 ambulans yang diserahkan ke puskesmas yang ada di sepanjang jalan raya Pantura Situbondo, yang angggarannya melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) itu, diserahkan langsung oleh Bupati Situbondo Dadang Wigiarto di halaman Dinas Kesehatan Kabupaten setempat.
Senanyak 17 pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Situbondo, kata dia, seluruhnya telah menerima kendaraan pelayanan kesehatan itu. Namun empat puskesma di empat kecamatan jauh hari sebelumnya sudah menerima lebih awal karena letak geografisnya di daerah pegunungan atau akses jalan yang sulit.
"Empat puskesmas yang menerima lebih awal itu antara lain, Puskesmas Arjasa, Sumbermalang, Mlandingan, dan Puskesmas Jatibanteng," katanya.
Menurut Abu Bakar, pendistribusian mobil ambulans pada belasan puskesmas tersebut, juga mengingatkan masing-masing petugas kesehatan di lapangan agar selalu siaga selama arus mudik Lebaran hingga arus balik lebaran serta masa cuti.
"Kita juga persiapkan sopir dan petugas medis pada masing-masing kecamatan sepanjang jalan raya Pantura Situbondo. Dari awal kami juga sudah ada konsep persiapan sarana prasarana untuk mendukung pelayanan kesehatan saat arus mudik Lebaran. Oleh karena itu kami mewanti-wanti sopir harus siaga," tuturnya.
Ia menambahkan, terhitung mulai Kamis (30/6) petugas medis dari masing-masing puskesmas maupun dari petugas Dinas Kesehatan setempat disiagakan di sejumlah titik keramaian arus mudik Lebaran. Diantaranya, di Pelabuhan Jangkar, jalur pantura Kawasan Hutan Baluran, dan sejumlah titik lainnya di wilayah barat Situbondo.
"Kalau mobil ambulans selalu stanbay di semua puskesmas. Dan kami melibatkan ratusan petugas medis dari Dinas Kesehatan dan puskesmas untuk melayani kesehatan para pemudik," paparnya. (*)
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016