Bojonegoro (Antara jatim) - Sebanyak 10 calon haji dari 39 calon haji di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, yang memperoleh jadwal pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) tahap II sebesar Rp34,9 juta, per 20 Juni, telah melunasi seperti dipersyaratkan.
    
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bojonegoro Wachid Priyono, di Bojonegoro, Selasa, mengatakan,  pembayaran pelunasan BPIH tahap II ditetapkan, pada 20-30 Juni.
    
Dengan demikian, lanjut dia, calon haji yang memperoleh jadwal pembayaran pelunasan BPIH tahap II masih memiliki waktu yang luang.
     
"Kami optimistis 39 calon haji tahap II akan melunasi kekurangan BPIH," ucapnya, menegaskan.
    
Ia menyebutkan sebanyak 39 calon haji yang memperoleh jadwal pelunasan pembayaran BPIH tahap II, di antaranya, sebanyak 34 calon haji sudah pernah berangkat haji dan sisanya calon haji lansia.
    
"Calon haji yang sudah pernah berangkat haji memperoleh jadwal melunasi kekurangan BPIH tahap II," ucapnya.
    
Sesuai data, lanjut dia, dari 628 calon haji yang memperoleh jadwal berangkat pada musim haji tahun ini, tercatat sebanyak 11 calon haji yang batal berangkat, disebabkan kesulitan ekonomi.
    
Selain itu, lanjut dia, juga sakit atau meminta penundaan keberangkatan karena ingin berangkat haji bersama keluarganya.
    
"Dalam pelunasan BPIH tahap II yang sudah melunasi sebanyak 578 calon haji," jelas dia.
    
Lebih lanjut ia menjelaskan pelunasan BPIH calon haji daerahnya bisa dilakukan melalui  Bank BNI Syariah, BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, BPBD Jawa Timur dan Bank Mandiri, sejak 19 Mei.
    
Penetapan BPIH sebesar Rp34,9 juta berdasarkan Inpres No. 21 tahun 2016 tentang Penetapan BPIH 2016.
    
"Besarnya BPIH tidak akan mengalami perubahan karena ditetapkan Pemerintah bukan berdasarkan kurs dolar Amerika Serikat, tapi rupiah," ucapnya, menegaskan.
   
Ia menambahkan bagi calon haji yang tidak melunasi BPIH wajib membuat surat pernyataan tidak melunasi BPIH di atas kertas bermeterai.
    
"Calon haji yang tidak melunasi BPIH masuk daftar tunggu musim haji tahun mendatang," tandasnya. (*)

Pewarta: Slamet Agus Sudarmojo

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016