Pamekasan (Antara Jatim) - Laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC) antara Madura United FC melawan Bali United pada 20 Juni 2016 akan digelar di Stadion Delta Sidoarjo menyusul sanksi larangan menggunakan Stadion Gelora Bangkalan (SGB) oleh Komisi Disiplin.
"Pemilihan stadion tersebut karena kami sudah terdesak dengan waktu," kata Manajer Madura United FC Haruna Soemitro dalam rilis yang diterima Antara di Pamekasan, Jumat malam.
Untuk dua pertandingan lainnya, yakni pekan ke-9 dan pekan ke-11, sambung dia, pihaknya masih membahas lebih lanjut dengan kalangan manajemen.
"Kami kami tetap berharap ada pengurangan sanksi sehingga tidak sampai tiga pertandingan," katanya.
Komisi Disiplin ISC memberikan sanksi kepada klub berjuluk "Laskar Sape Kerap" ini, menyusul aksi penggunaan "flare" dan bom asap saat laga kandang klub sepak bola itu melawan Persiba Balikpapan pada 13 Juni 2016 di Stadion Gelora Bangkalan.
Aksi penggunaan "flare" dan bom asap oleh supporter "K-Conk Mania" itu menyebabkan wasit yang memimpin pertandingan yakni Oki Dwi Putra terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit karena sesat nafas.
Manajer MU Haruna Soemitra menilai, sanksi dilarang bertanding di SGB itu sangat berat, sehingga pihaknya terus melakukan upaya, agar sanksi tiga kali tanding di luar SGB bisa berkurang. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016