Sumenep (Antara Jatim) - Sekitar 350 calon haji asal Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tercatat telah melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) pada masa pelunasan tahap pertama.

"Jumlah calon haji yang melunasi BPIH itu bisa berubah setiap hari, karena terkait dengan teknis pelunasan para calon haji di masing-masing bank," kata Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep, Abd Azis di Sumenep, Rabu.

Pada tahun ini, masa pelunasan BPIH oleh para calon haji dibagi dua tahap, yakni tahap pertama pada 19 Mei-10 Juni dan tahap kedua pada 20-30 Juni.

"Kami biasanya menerima data terbaru tentang jumlah calon haji yang melunasi BPIH itu dari pihak terkait di Kantor Kemenag Jawa Timur pada sore hari. Kalau tidak ada gangguan teknis, data tersebut biasanya dikirim setiap hari," ujarnya.

Ia menjelaskan, kuota calon haji untuk Sumenep pada tahun ini sebanyak 459 orang, menurun dibanding kuota 2015 yang sebanyak 621 orang.

"Masih ada masa pelunasan tahap kedua bagi mereka yang belum melunasi BPIH pada tahap pertama. Kami telah meminta mereka untuk segera melunasi BPIH. Makin cepat tentunya makin bagus," ucapnya.

Azis juga mengemukakan, sesuai hasil koordinasi dengan pihak terkait di Kantor Kemenag Jawa Timur, calon haji asal Sumenep kemungkinan besar tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 1.

"Informasinya seperti itu. Namun, hingga sekarang kami belum menerima pemberitahuan secara resmi tentang hal tersebut. Kalau memang tergabung dalam kloter 1, calon haji asal Sumenep harus sudah berada di Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada 8 Agustus 2016," katanya. (*)

Pewarta: Slamet Hidayat

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016