Surabaya (Antara Jatim) - Lembaga Amil Zakat Infaq Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kota Surabaya merenovasi mushalla di perkampungan Hang Tuah kawasan Surabaya Utara menjelang bulan suci Ramadhan 1437 Hijriyah, Sabtu,
"Ini adalah komitmen terhadap pelayanan masyarakat, terutama umat Islam agar fungsi maupun keberadaan mushalla menjadi lebih berkembang," ujar Ketua LAZISNU Surabaya Yusuf Hidayat di sela renovasi.
Selain itu, renovasi mushalla diharapkan membuat umat muslim semakin nyaman dan saling dekat dengan warga sebagai sarana ibadah, serta untuk kegiatan keumatan lainnya.
Menurut dia, Islam di Indonesia sangat kaya dengan tempat ibadah, namun belum semuanya terpelihara baik sehingga masih banyak yang membutuhkan perbaikan.
"Sudah saatnya kita semua peduli dan melakukan perbaikan mushalla. Bagaimana mushalla bisa menjadi makmur dan banyak jamaah jika kondisinya kurang layak," ucapnya.
Tidak itu saja, pada bulan suci ini LAZISNU menjalankan program santunan anak yatim piatu sekaligus menjadi wujud nyata terhadap umat Islam.
Ia juga menegaskan bahwa dana yang digunakan untuk merenovasi mushalla dan santunan yatim piatu merupakan hasil infaq dari para donatur selama ini.
"Program semacam ini tidak hanya akan dilakukan pada Ramadhan, namun pada bulan-bulan lainnya sehingga akan lebih bermanfaat dan merata," katanya.
Sementara itu, untuk mengoptimalisasi kewajiban dan perannya sebagai lembaga amil zakat, LAZISNU akan melakukan sosialisasi program-program Ramadhan dan zakat di mal maupun perkantoran di Surabaya.
Pihaknya akan menempatkan gerai zakat di sejumlah mal dengan harapan memudahkan masyarakat menyalurkan zakat selama Ramadhan.
"LAZISNU juga membuka layanan jemput donasi sampai malam takbiran. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016
"Ini adalah komitmen terhadap pelayanan masyarakat, terutama umat Islam agar fungsi maupun keberadaan mushalla menjadi lebih berkembang," ujar Ketua LAZISNU Surabaya Yusuf Hidayat di sela renovasi.
Selain itu, renovasi mushalla diharapkan membuat umat muslim semakin nyaman dan saling dekat dengan warga sebagai sarana ibadah, serta untuk kegiatan keumatan lainnya.
Menurut dia, Islam di Indonesia sangat kaya dengan tempat ibadah, namun belum semuanya terpelihara baik sehingga masih banyak yang membutuhkan perbaikan.
"Sudah saatnya kita semua peduli dan melakukan perbaikan mushalla. Bagaimana mushalla bisa menjadi makmur dan banyak jamaah jika kondisinya kurang layak," ucapnya.
Tidak itu saja, pada bulan suci ini LAZISNU menjalankan program santunan anak yatim piatu sekaligus menjadi wujud nyata terhadap umat Islam.
Ia juga menegaskan bahwa dana yang digunakan untuk merenovasi mushalla dan santunan yatim piatu merupakan hasil infaq dari para donatur selama ini.
"Program semacam ini tidak hanya akan dilakukan pada Ramadhan, namun pada bulan-bulan lainnya sehingga akan lebih bermanfaat dan merata," katanya.
Sementara itu, untuk mengoptimalisasi kewajiban dan perannya sebagai lembaga amil zakat, LAZISNU akan melakukan sosialisasi program-program Ramadhan dan zakat di mal maupun perkantoran di Surabaya.
Pihaknya akan menempatkan gerai zakat di sejumlah mal dengan harapan memudahkan masyarakat menyalurkan zakat selama Ramadhan.
"LAZISNU juga membuka layanan jemput donasi sampai malam takbiran. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016