Surabaya (Antara Jatim) - Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) Jawa Timur menargetkan bisa mengelola
dana zakat sampai dengan Rp1,4 miliar pada saat Ramadhan tahun 2016
mengingat masih sedikitnya jumlah donatur yang menggunakan lembaga amil
zakat ini.


Kepala Perwakilan IZI Jawa Timur M Azwar Anas mengatakan, saat ini
jumlah donatur yang ada di IZI Jawa Timur sekitar 2.400 donatur.


"Jumlah tersebut masih sangat sedikit dibandingkan dengan lembaga
amil zakat lainnya yang ada di Indonesia," katanya saat peluncuran IZI
Jatim di Surabaya, Selasa.


Ia mengemukakan, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk
meningkatkan jumlah donatur yang ingin menyalurkan zakatnya pada saat
Ramadhan nanti.


"Salah satunya dengan menggunakan aplikasi pada telepon pintar dan
juga melalui pesan singkat serta melalui transfer pada bank-bank
tertentu," katanya.


Ia mengatakan kemudahan pembayaran kepada para donatur ini
membuktikan bahwa berzakat itu mudah dan memudahkan untuk dikerjakan
oleh setiap muslim.


"Secara nasional saat ini IZI memiliki sebanyak 16 kantor
perwakilan cabang yang ada di Indonesia dan di Jawa Timur sendiri
memiliki tiga kantor cabang masing-masing di Lumajang, Blitar dan
Malang," katanya.


Dalam kesempatan itu juga diberikan bantuan pembinaan terhadap TPQ
Sahlan kelurahan Putat Jaya, Surabaya supaya bisa berkembang lebih baik
lagi.


Sementara itu, Kepala Bidang Penais Zakat Wakaf Kantor Wilayah
Kementerian Agama Jawa Timur Mohamad Fachrur Rozi yang hadir dalam
kesempatan tersebut mendukung penuh banyaknya lembaga amil zakat yang
ada saat ini.


"Tentunya hal itu harus dibarengi dengan sinergi kepada
masing-masing lembaga amil zakat dan juga badan amil zakat yang sudah
ada sebelumnya," katanya.


Selain itu, pihaknya mendorong kepada masing-masing lembaga amil
zakat untuk rutin melaporkan hasil pengelolaan zakat yang ada untuk
mendapatkan kepercayaan dari masyarakat.


"Minimal laporan yang dibuat tersebut tiga bulan sekali supaya
kepercayaan masyarakat yang mendonasikan zakat mereka menjadi lebih
percaya lagi," katanya.(*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Endang Sukarelawati


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016