Surabaya (Antara Jatim) - Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengharapkan Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi massa Islam terbesar tak berhenti berperan untuk menangkal radikalisme di Indonesia.

"NU wajib berada di garda terdepan dan mari bersama-sama mencegah masuknya paham radikalisme di Tanah Air," ujarnya ketika dikonfirmasi dari Surabaya, Sabtu.

Menurut dia, banyak cara yang dilakukan untuk bisa mencegah munculnya gerakan radikalisme dan terorisme, antara lain sosialisasi intes dan memperkuat mental spiritual masyarakat.

"Menggelar pengajian menjadi cara terbaik, atau haul akbar, dan sejenisnya. Ini bagus sebagai pembentukan karakter dan moral masyarakat," ucap wakil bupati yang berlatar pengusaha muda tersebut.

Terbaru, lanjut dia, bersama Wakil Gubernur Saifullah Yusuf dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat, digelar Haul Akbar KH Achmad Sufyan Miftahul Arifin di Desa Pancor, Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep Madura, Kamis (26/5).

Pada kesempatan tersebut, hadir ribuan masyarakat yang berada di Sapudi dan sekitarnya di lapangan Karapan Sapi Desa Pancor untuk bersama-sama bersawalat, berdoa dan mengangungkan kebesaran Allah SWT.

Sementara itu, Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf yang pada haul akbar menjadi tamu istimewa dan didaulat memberikan tausiyahnya mengaku bersyukur bisa bersalawat dengan masyarakat Sapudi yang merupakan warga kepulauan terpencil.

"Alhamdulillah akhirnya saya bisa bertemu dengan warga Sapudi. Semoga saya bisa datang kembali," kata Gus Ipul, sapaan akrabnya.

Mantan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal itu menyampaikan bahwa Islam Indonesia adalah Negara Islam yang berbeda dengan Timur Tengah dan mengedepankan Pancasila sebagai dasar utama.

"Selain itu juga Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) serta Undang-Undang Dasar 1945. Insya Allah dengan dasar-dasar tersebut, Negara kita tidak muncul gerakan radikalisme," katanya. (*)

Pewarta: Fiqih Arfani

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016