Surabaya (Antara Jatim) - Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) memberikan diskon (keringanan biaya) hingga 50 persen bagi alumni SMA/SMK/MA yang memiliki kemampuan sebagai "hafiz" (penghafal Al Quran).

"Bagi siswa yang memiliki kartu anggota NU (Kartanu) mendapat diskon hingga 20 persen bila mendaftarkan diri kuliah di Unusa," kata Sekretaris II Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru Unusa, Reno Triyono SE, di kampus setempat, Rabu.

Tidak hanya itu, calon mahasiswa yang berprestasi akademik maupun non akademik juga mendapat potongan hingga 40 persen.

"Kalau hafiz, berprestasi, dan punya Kartanu, ya tidak berlaku kumulatif. Kalau kumulatif maka diskonnya menjadi 110 persen. Bisa-bisa Unusa membayar ke calon mahasiswa 10 persen. Jadi hanya diambil satu kategori," katanya.

Khusus hafiz, ia mengatakan ada tiga klasifikasi yakni hafal 10 juz mendapat diskon 30 persen, hafal 20 juz mendapat diskon 40 persen, dan hafal 30 juz mendapat diskon 50 persen.

Pendaftaran gelombang I telah dibuka 16 November 2015 hingga 30 Maret 2016, lalu gelombang II dibuka sejak 1 April lalu hingga 23 Agustus mendatang. Tempat pendaftaran di Kampus B Unusa Jl. SMEA Surabaya atau bisa juga mendaftar secara online di www.unusa.ac.id.

"Meski kami membuka gelombang kedua hingga Agustus, tapi jika sebelum itu semua kuota pada masing-masing program studi sudah terpenuhi, maka akan kami tutup dan tidak lagi menerima mahasiswa baru," katanya.

Kemudahan lainnya juga diberikan oleh Unusa. Bagi calon mahasiswa Unusa yang mengundurkan diri karena diterima di Perguruan Tinggi Negeri, maka uang pendaftaran mereka tidak hangus seluruhnya.

"Uang mereka kami kembalikan 85 persen. Ini merupakan kebijakan baru, sebab tahun lalu yang kami kembalikan hanya 70 persen," katanya.

Selain keringanan dari Unusa, beasiswa Bidikmisi yang dipercayakan pemerintah kepada Unusa untuk tahun ini sebanyak 16 orang. Jumlah ini naik 100 persen dari tahun sebelumnya yang hanya 8 orang.

"Memang jika dilihat besarnya uang kuliah yang harus dibayar ke Unusa, maka dana dari Pemerintah masih kurang, karena itu Unusa memberi subsidi terhadap kekurangannya itu. Kami tidak mempersoalkan kekurangannya, karena ini amanah Pemerintah melalui UU, maka harus kami jalankan," katanya. (*)

Pewarta: Edy M Yakub

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016