Quetta, Baluchistan, Pakistan (Antara/Reuters) - Pasukan paramiliter Pakistan telah membunuh sedikitnya 34 orang pemberontak Baluch dalam operasi selama tiga hari di Provinsi Baluchistan, di bagian baratdaya Pakistan, demikian pernyataan pemerintah Pakistan di Quetta, Sabtu.
"Operasi tersebut berakhir hari ini dengan mengerahkan senjata dalam jumlah besar dan amunisi juga didapat kembali dari kamp-kamp mereka yang telah dimusnahkan oleh pasukan keamanan," kata Menteri Dalam Negeri Provinsi Baluchistan, Sarfaraz Ahmed Bugti, dalam konferensi pers.
Bugti menyatakan bahwa di antara mereka yang tewas termasuk Abdul Nabi Bangulzai yang diduga sebagai komandan utama Angkatan Darat Baloch Bersatu, salah satu dari beberapa kelompok separatis bersenjata yang memerangi pasukan Pakistan di provinsi tersebut.
Kekerasan di Baluchistan terus meningkat sejak pemberontakan kaum separatis Baluch dimulai lagi hampir satu dasawarsa yang lalu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016
"Operasi tersebut berakhir hari ini dengan mengerahkan senjata dalam jumlah besar dan amunisi juga didapat kembali dari kamp-kamp mereka yang telah dimusnahkan oleh pasukan keamanan," kata Menteri Dalam Negeri Provinsi Baluchistan, Sarfaraz Ahmed Bugti, dalam konferensi pers.
Bugti menyatakan bahwa di antara mereka yang tewas termasuk Abdul Nabi Bangulzai yang diduga sebagai komandan utama Angkatan Darat Baloch Bersatu, salah satu dari beberapa kelompok separatis bersenjata yang memerangi pasukan Pakistan di provinsi tersebut.
Kekerasan di Baluchistan terus meningkat sejak pemberontakan kaum separatis Baluch dimulai lagi hampir satu dasawarsa yang lalu. (*)
Editor : Tunggul Susilo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016