Malang (Antara Jatim) - Pelita Jaya Energi Mega Persada merebut posisi puncak klasemen sementara Indonesian Basketball League (IBL) Series II dari Garuda Bandung setelah mengandaskan NSH Jakarta di GOR Bima Sakti Malang, Selasa petang.

Skor 66-45 yang diraih Pelita Jaya Energi (PJE) Mega Persada dari NSH Jakarta mengantarkan tim tersebut meraih points 17 dan menduduki puncak klasemen menggeser Garuda Bandung.

Tampil dengan kekuatan terbaiknya, PJE langsung unggul 12-2 pada paruh kuarter pertama. Ketangguhan barisan pertahanan PJE, membuat NSH kesulitan menembusnya. Selain itu, akurasi field goals yang di bawah 30 persen membuat perolehan point NSH kurang maksimal pada kuarter pembuka ini. PJE pun menutup kuarter pertama dengan keunggulan 16-8.

NSH berusaha bangkit pada kuarter kedua dengan mengubah pola permainan dan banyak melakukan percobaan tembakan tiga angka. Hasilnya, empat tembakan tiga angka berhasil mereka peroleh pada kuarter ini, melalui Samuel Pattinama dua kali dan Budi Margono satu kali, serta Yoseph Wijaya satu kali.

Selain itu, para pemain NSH juga jarang melakukan turnover pada game ini. NSH mampu menipiskan margin ketinggalan menjadi 26-30 pada akhir kuarter kedua.

Pada kuarter ketiga yang baru berjalan dua menit, NSH harus kehilangan kapten Azzaryan Pradhitya yang ditarik keluar karena mengalami cedera bahu usai berbenturan dengan pemain lawan. Tak mau kecolongan seperti kuarter sebelumnya, PJE memperkuat pertahanan mereka.

NSH pun hanya mampu mencetak tujuh points pada kuarter ini. Total 16 points yang dicetak di kuarter ini, membuat PJE unggul 46-33 saat buzzer berbunyi.

PJE terus bermain konsisten hingga kuarter keempat. Pelatih PJE, Benjamin Alvarezsipin III menurunkan rookie Ricky Istiadi yang berposisi sebagai point guard pada kuarter ini. Ricky menjawab kepercayaan pelatih, dengan mencetak tiga points. Laju PJE pun tak terbendung hingga akhirnya menutup pertandingan degan kemenangan 66-45.

Pada game ini Amin Prihantoro tampil sebagai pendulang angka terbanyak bagi PJE, dengan 16 points. Performa gemilang Amin didukung oleh dua rekannya yang juga mencetak double-digit-point, yaitu Dimas Aryo Dewanto (12 poins) dan Ponsianus Nyoman Indrawan (11 points). Sementara, di kubu NSH, Budi Margono menjadi yang terbaik dengan raihan 15 points.

"Meski menang para pemain masih berada dibawah standar permainan yang saya inginkan. Harusnya digame ini, kami bisa mencetak lebih banyak angka lagi. Jujur, saya sebenarnya tidak puas dengan game hari ini," kata pelatih kepala tim PJE, Benjamin Alvarezsipin III.

Sementara itu, pelatih NSJ Jakarta Mayckel Ferdinandus mengatakan babak pertama anak asuhnya bisa mengimbangi permainan JNE, namun tidak bisa dipungkiri, tim sekelas Pelita Jaya sangat kuat disegala aspek. "Itulah yang menjadi pembeda di pertandingan hari ini, tapi saya puas dengan perkembangan pemain NSH," ucapnya.

Selanjutnya, PJE akan berhadapan dengan Pacific Caesar Surabaya, Kamis (4/2) dan pada hari yang sama, NSH akan bertemu Stadium Happy 8 Jakarta.(*)

Pewarta: Endang Sukarelawati

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2016