Surabaya (Antara Jatim) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya menggelar debat tahap ketiga Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Surabaya 2015 di DBL Arena, Jl. Ahmad Yani, Surabaya, Jumat (27/11).
Ketua KPU Surabaya Robiyan Arifin, di Surabaya, Kamis, mengatakan debat yang disiarkan secara langsung oleh televisi lokal ini merupakan debat terakhir yang diselenggarakan KPU sebelum pemungutan suara berlangsung pada 9 Desember 2015 mendatang.
"Untuk tema yang diangkat kali ini adalah Pembangunan dan Penyelesaian Persoalan Daerah serta Penyelarasan Pembangunan Daerah dan Provinsi serta Nasional," kata Robiyan.
Menurut dia, karena ini debat terakhir dalam rangkaian Pilkada Surabaya, maka pihaknya berharap masyarakat memanfaatkan sebaik-baiknya untuk menilai masing-masing profil kedua kandidat.
Robiyan mengatakan debat kandidat ini telah dipersiapkan secara matang. Liaison Officer (LO) atau pihak penghubung tim kampanye masing-masing pasangan calon telah diajak berkoordinasi untuk membahas tema debat, tempat pelaksanaan, hingga hal-hal yang bersifat teknis lainnya.
Harapannya, lanjut dia, pada saat pelaksanaan nanti semua LO bisa membantu agar debat bisa berjalan secara tertib. "Untuk undangan masuk ke arena debat memang terbatas. Tetapi bagi masyarakat yang ingin menyaksikan, bisa langsung menyaksikan lewat JTV karena ini disiarkan secara langsung. Tetapi kalau ingin nonton bareng di sekitar arena debat, kami juga sudah menyiapkan layar besar," katanya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
Ketua KPU Surabaya Robiyan Arifin, di Surabaya, Kamis, mengatakan debat yang disiarkan secara langsung oleh televisi lokal ini merupakan debat terakhir yang diselenggarakan KPU sebelum pemungutan suara berlangsung pada 9 Desember 2015 mendatang.
"Untuk tema yang diangkat kali ini adalah Pembangunan dan Penyelesaian Persoalan Daerah serta Penyelarasan Pembangunan Daerah dan Provinsi serta Nasional," kata Robiyan.
Menurut dia, karena ini debat terakhir dalam rangkaian Pilkada Surabaya, maka pihaknya berharap masyarakat memanfaatkan sebaik-baiknya untuk menilai masing-masing profil kedua kandidat.
Robiyan mengatakan debat kandidat ini telah dipersiapkan secara matang. Liaison Officer (LO) atau pihak penghubung tim kampanye masing-masing pasangan calon telah diajak berkoordinasi untuk membahas tema debat, tempat pelaksanaan, hingga hal-hal yang bersifat teknis lainnya.
Harapannya, lanjut dia, pada saat pelaksanaan nanti semua LO bisa membantu agar debat bisa berjalan secara tertib. "Untuk undangan masuk ke arena debat memang terbatas. Tetapi bagi masyarakat yang ingin menyaksikan, bisa langsung menyaksikan lewat JTV karena ini disiarkan secara langsung. Tetapi kalau ingin nonton bareng di sekitar arena debat, kami juga sudah menyiapkan layar besar," katanya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015