Surabaya (Antara Jatim) - Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur (Kasarmatim) Laksamana Pertama TNI Mintoro Yulianto meninjau lokasi tenggelamnya KM Wihan Sejahtera di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) atau di sekitar Perairan Teluk Lamong, Selasa.

"Kedatangan Kasarmatim ke titik lokasi tenggelamnya KM Wihan Sejahtera itu untuk memastikan dan memantau secara langsung bangkai kapal KM Wihan Sejahtera, karena terkait jalur keluar-masuknya KRI yang melewati APBS," kata Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman.

Dalam keterangannya, Kasarmatim meminta kepada seluruh KRI jajaran Koarmatim yang akan beroperasi dengan melewati lokasi tenggelamnya KM Wihan Sejahtera dapat menyesuaikan situasi yang ada dan selalu menjaga kehati-hatian.

Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) juga mengerahkan KRI Warakas-816 dari jajaran Satrol Koarmatim untuk mendukung "SAR" kapal KM Wihan Sejahtera yang tenggelam di Perairan Teluk Lamong itu.

Selain itu, TNI Angkatan Laut juga melibatkan unsur Satroltas Lantamal V Surabaya dalam melakukan SAR dengan menerjunkan beberapa Patkamla yang dimiliki.

KM Wihan Sejahtera tenggelam diduga karena mengalami kebocoran setelah menabrak karang di APBS dengan titik koordinat 07°11'09" LS 112°41'21" BT pada Senin (16/11).

Kapal angkut jenis Ro-Ro itu tenggelam sesaat setelah keluar dari Dermaga Jamrud Tanjung Perak menuju Ende, Nusa Tenggara Timur pada Senin (16/11) pukul 09.00 WIB.

Pada pukul 09.30 WIB, saat kapal akan keluar APBS, kru kapal melihat kapal tersebut bocor dan langsung melapor ke Syahbandar.

Akhirnya, kapal diputuskan kembali ke Pelabuhan Surabaya untuk melaksanakan perbaikan dengan dipandu Syahbandar, Kepanduan Surabaya dan Polair Polda Jawa Timur.

Namun, baru sampai di Perairan Teluk Lamong atau berada di sekitar Buoy 9 APBS, kapal tersebut tambah miring dan akhirnya karam pada pukul 09.50 WIB, lalu petugas yang mengawal meminta bantuan kepada Basarnas untuk mengevakuasi korban. (*)

Pewarta: Edy M Yakub

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015