Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyiapkan pelaksana tugas (Plt) pengganti Dirut PDAM Surabaya Surya Sembada Ashari Mardiono yang masa jabatannya berakhir pada Rabu ini.  
    
"Masa jabatan Pak Ashari ini habis tepat pukul 00.00 nanti malam. Makanya kami akan menggelar rapat guna mencari penggantinya," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Surabaya Nurwiyatno saat ditemui di Rumah Dinasnya, Rabu.
    
Menurut dia, dalam rapat tersebut pihaknya akan melibatkan sekretaris kota dan bagian perekonomian. Sedangkan calon pelaksana tugas (Plt) dirut berasal dari salah satu direksi yang ada, atau pejabat struktural.
    
"Soal siapa yang akan menggantikan dirut yang lengser, tentu saya harus rapat dengan melibatkan sekkota dan bagian perekonomian. Soal peluang, semua direksi yang ada memiliki peluang yang sama menjadi Plt Dirut PDAM," katanya.
    
Ia mengatakan rapat pada Rabu malam ini diharuskan sudah muncul salah satu nama yang akan menggantikan dirut PDAM. "Jadi besok (29/10) akan dilakukan pelantikan," katanya.
    
Untuk diketahui berdasarkan SK yang ditandatangani Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Ashari Mardiono diangkat sebagai Dirut Utama PDAM pada 28 Oktober 2011. Dengan masa jabatan 4 tahun, maka akan berakhir pada 28 Oktober 2015.
    
Sedangkan Ketua Dewan Pelanggan Surabaya, Ali Musyafak berharap pemilihan Plt dirut nantinya dilakukan oleh SKPD atau berdasarkan hasil kesepakatan Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat). Calonnya bisa dari direksi ataupun internal PDAM Surya Sembada yang mumpuni.
    
"Kami  berharap  tidak hasil asal comot saja untuk menentukan Plt dirut. Meskipun Plt, ia harus bisa memberikan yang terbaik buat pelanggan. Setidaknya pemilihan plt ini ada merupakan hasil masukan atau seleksi dari Baperjakat," jelasnya.
    
Ia mengatakan calon pelaksana tugas Dirut PDAM ini bisa dari ke empat direksi. Tentu saja tetap dengan prosedur yang ada mengikuti setiap tahapan.  Meskipun dua dari direksi yaitu Direktur Pelayanan Sunarno dan Direktur Keuangan Loekman Hakim tidak pernah melalui proses pelantikan. Begitu juga dengan Diretur Operasional Tatur Jauhari yang sudah habis masa jabatannya sejak bulan Juli lalu.
    
Hanya saja ia berharap, siapa saja yang nantinya terpilih menjadi plh dirut PDAM Surya Sembada, harus bisa berbuat lebih baik untuk kepentingan pelangganPDAM. "Siapa pun yang nanti sebagai Plt harus tetap memberikan pelayanan terbaik pada pelanggan," ujarnya. (*)

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015