Surabaya (Antara Jatim) - Siswa sekolah SD dan SMP Al Muslim Sidoarjo, Jawa Timur, menanam bibit tanaman bakau di di area Eco Wisata Mangrove Wonorejo, Surabaya dalam rangka memperingati hari habitat dunia.
Kepala SMP & SD Al Muslim Ummul Jazilah, Sabtu, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan dalam tema "Cities and Climate Change" ini bertujuan memperkenalkan kepada siswa pentingnya peran serta semua masyarakat, siswa, guru maupun pihak berwajib untuk turut menjaga keberadaan dan keberlangsungan hidup makhluk hidup yang ada pada sebuah area.
"Dengan memperingati hari habitat ini semua siswa yang terlibat mampu memahami pentingnya habitat bagi kelangsungan hidup makhluk hidup," katanya.
Ia mengatakan, pentingnya habitat yang baik bagi manusia, hewan, maupun tumbuhan adalah hal penting yang harus diketahui oleh siswa.
Melalui kegiatan memperingati hari habitat ini diharapkan warga sekitar sekola yang terlibat dalam kegiatan ini akan lebih memahami pentingnya menjaga kelesatarian lingkungan, terlebih lagi memahami pentingnya habitat bagi kelangsungan hidup makhluk hidup, khususnya bagi dirinya," katanya.
Ia mengatakan, dalam kegiatan ini juga turut terlilbat adalah SMP & SD Wadung Asri, SMP & SD Tambak Sawah, dan SMP Al Muslim Waru, Sidoarjo.
"Masing-masing sekolah mengirimkan delegasi siswa dan guru yang akan terlibat aktif dalam penanaman bibit bakau," katanya.
Ia menjelaskan, setiba di tempat tujuan para siswa mendapatkan materi edukasi tentang bakau oleh Djoko Suwondo dari pihak Ecowisata.
"Selanjutnya, siswa bergerak naik perahu dengan membawa bibit bakau yang akan ditanam di pesisir pantai Wonorejo. Semua siswa antusias turun dari perahu dan menanam bakau di tepi laut yang berlumpur," katanya
Ia menambahkan, nikmat dari Allah SWT yang tak ternilai harganya, bukti anugerah yang dilimpahkan kepada manusia.
"Sudah seharusnyalah manusia bersyukur serta mempunyai kepedulian terhadap lingkungan sekitar, peduli dengan kota serta perubahan iklim," katanya.
Ia mengatakan, salah satu bentuk kegiatan yang bisa dilakukan di antaranya dengan menanam bakau yang dapat melindungi serta melestarikan habitat satwa endemik yaitu burung-burung yang habitatnya asli di kawasan bakau
"Selain itu, bakau juga dapat menyediakan nutrisi bagi ikan-ikan di sekitar tanaman tersebut. Yang tak kalah penting juga, bakau mampu melindungi kawasan pesisir dari terjangan badai tropis dan mencegah terjadinya abrasi akibat air laut," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
Kepala SMP & SD Al Muslim Ummul Jazilah, Sabtu, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan dalam tema "Cities and Climate Change" ini bertujuan memperkenalkan kepada siswa pentingnya peran serta semua masyarakat, siswa, guru maupun pihak berwajib untuk turut menjaga keberadaan dan keberlangsungan hidup makhluk hidup yang ada pada sebuah area.
"Dengan memperingati hari habitat ini semua siswa yang terlibat mampu memahami pentingnya habitat bagi kelangsungan hidup makhluk hidup," katanya.
Ia mengatakan, pentingnya habitat yang baik bagi manusia, hewan, maupun tumbuhan adalah hal penting yang harus diketahui oleh siswa.
Melalui kegiatan memperingati hari habitat ini diharapkan warga sekitar sekola yang terlibat dalam kegiatan ini akan lebih memahami pentingnya menjaga kelesatarian lingkungan, terlebih lagi memahami pentingnya habitat bagi kelangsungan hidup makhluk hidup, khususnya bagi dirinya," katanya.
Ia mengatakan, dalam kegiatan ini juga turut terlilbat adalah SMP & SD Wadung Asri, SMP & SD Tambak Sawah, dan SMP Al Muslim Waru, Sidoarjo.
"Masing-masing sekolah mengirimkan delegasi siswa dan guru yang akan terlibat aktif dalam penanaman bibit bakau," katanya.
Ia menjelaskan, setiba di tempat tujuan para siswa mendapatkan materi edukasi tentang bakau oleh Djoko Suwondo dari pihak Ecowisata.
"Selanjutnya, siswa bergerak naik perahu dengan membawa bibit bakau yang akan ditanam di pesisir pantai Wonorejo. Semua siswa antusias turun dari perahu dan menanam bakau di tepi laut yang berlumpur," katanya
Ia menambahkan, nikmat dari Allah SWT yang tak ternilai harganya, bukti anugerah yang dilimpahkan kepada manusia.
"Sudah seharusnyalah manusia bersyukur serta mempunyai kepedulian terhadap lingkungan sekitar, peduli dengan kota serta perubahan iklim," katanya.
Ia mengatakan, salah satu bentuk kegiatan yang bisa dilakukan di antaranya dengan menanam bakau yang dapat melindungi serta melestarikan habitat satwa endemik yaitu burung-burung yang habitatnya asli di kawasan bakau
"Selain itu, bakau juga dapat menyediakan nutrisi bagi ikan-ikan di sekitar tanaman tersebut. Yang tak kalah penting juga, bakau mampu melindungi kawasan pesisir dari terjangan badai tropis dan mencegah terjadinya abrasi akibat air laut," katanya.(*)
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015