Surabaya (Antara Jatim) - Istighasah (doa memohon keselamatan secara massal) yang diikuti prajurit Koarmatim mengiringi upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-70 Tentara Nasional Indonesia di Dermaga Madura, Koarmatim, Ujung, Surabaya, Senin.
Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman menjelaskan upacara dengan Inspektur Upacara Irarmatim Kolonel Laut (P) Rudwin Thalib itu berlatarbelakang dua kapal perang jajaran Koarmatim yaitu KRI Frans Kaisepo-368 dan KRI Makassar-590.
Upacara diawali dengan menyanyikan lagu Mars TNI yang diikuti oleh seluruh peserta upacara dan dilanjutkan pembacaan Sapta Marga oleh Letda Laut (E) Nurracman. Bertindak selaku Komandan Upacara Letkol Laut (P) Dofir yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan KRI Teluk Jakarta-541.
Dalam amanat tertulis yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, Presiden Joko Widodo menyatakan TNI harus mampu menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"TNI harus menegaskan jati diri sebagai tentara rakyat. Sebagai tentara rakyat, TNI tidak boleh melupakan rakyat. TNI tidak boleh menyakiti hati rakyat. TNI tidak boleh berjarak dengan rakyat serta harus selalu bersama-sama rakyat," katanya.
Hanya dengan bersama-sama rakyat, TNI akan kuat dalam menjalankan tugas pengabdian pada bangsa dan negara. Hanya bersama-sama rakyat, TNI menjadi kekuatan militer yang hebat, kekuatan militer yang disegani serta kekuatan diperhitungkan oleh bangsa-bangsa lain di dunia.
Sementara itu, dalam upacara peringatan HUT ke-70 TNI di Makodam V/Brawijaya, Surabaya, Korps Marinir TNI AL mengikutsertakan satu brigade prajurit yang berasal dari Brigif-1 Marinir, Menart-1 Marinir, Menbanpur-1 Marinir dan Menkav-1 Marinir.
Koprs Marinir juga menyertakan kendaraan tempurnya yaitu Tank BMP-3F, Tank PT-76 dan BVP-2 dibawah pimpinan Letkol Marinir Hervianto Nugroho yang sehari-hari menjabat Danyon Arhanud-1 Mar, sedangkan prajurit Lanmar Surabaya tergabung dalam Densik Gabungan TNI.
Tidak ketinggalan grup band Artkustik Menart-1 Mar di bawah pimpinan Kapten Marinir Suryadi menyuguhkan penampilan Band kepada para tamu undangan dan masyarakat di lapangan apel Mako Kodam V/Brawijaya, Surabaya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman menjelaskan upacara dengan Inspektur Upacara Irarmatim Kolonel Laut (P) Rudwin Thalib itu berlatarbelakang dua kapal perang jajaran Koarmatim yaitu KRI Frans Kaisepo-368 dan KRI Makassar-590.
Upacara diawali dengan menyanyikan lagu Mars TNI yang diikuti oleh seluruh peserta upacara dan dilanjutkan pembacaan Sapta Marga oleh Letda Laut (E) Nurracman. Bertindak selaku Komandan Upacara Letkol Laut (P) Dofir yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan KRI Teluk Jakarta-541.
Dalam amanat tertulis yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, Presiden Joko Widodo menyatakan TNI harus mampu menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"TNI harus menegaskan jati diri sebagai tentara rakyat. Sebagai tentara rakyat, TNI tidak boleh melupakan rakyat. TNI tidak boleh menyakiti hati rakyat. TNI tidak boleh berjarak dengan rakyat serta harus selalu bersama-sama rakyat," katanya.
Hanya dengan bersama-sama rakyat, TNI akan kuat dalam menjalankan tugas pengabdian pada bangsa dan negara. Hanya bersama-sama rakyat, TNI menjadi kekuatan militer yang hebat, kekuatan militer yang disegani serta kekuatan diperhitungkan oleh bangsa-bangsa lain di dunia.
Sementara itu, dalam upacara peringatan HUT ke-70 TNI di Makodam V/Brawijaya, Surabaya, Korps Marinir TNI AL mengikutsertakan satu brigade prajurit yang berasal dari Brigif-1 Marinir, Menart-1 Marinir, Menbanpur-1 Marinir dan Menkav-1 Marinir.
Koprs Marinir juga menyertakan kendaraan tempurnya yaitu Tank BMP-3F, Tank PT-76 dan BVP-2 dibawah pimpinan Letkol Marinir Hervianto Nugroho yang sehari-hari menjabat Danyon Arhanud-1 Mar, sedangkan prajurit Lanmar Surabaya tergabung dalam Densik Gabungan TNI.
Tidak ketinggalan grup band Artkustik Menart-1 Mar di bawah pimpinan Kapten Marinir Suryadi menyuguhkan penampilan Band kepada para tamu undangan dan masyarakat di lapangan apel Mako Kodam V/Brawijaya, Surabaya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015