Gresik, (Antara Jatim) - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk mengukuhkan 99 mahasiswa baru Akademi Komunitas Semen Indonesia (AKSI) dalam sidang terbuka senat pada penerimaan mahasiswa tahun ajaran 2015/2016 di Pusat Penelitian Semen (PPS) Kabupaten Gresik, Jawa Timur.

Direktur SDM PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Gatut Kustyadji selaku ketua senat dalam kegiatan itu, Rabu mengatakan komunitas ini sengaja didirikan untuk menjawab tantangan zaman.

Sebab, kata Gatut, saat ini kondisi Indonesia dihadapkan pentingnya pendidikan guna menyeimbangkan kemampuan manusia dengan segala kemajuan teknologi yang kini semakin pesat.

Ia mengatakan, AKSI menyediakan tiga jurusan teknologi seperti otomasi perkantoran, teknologi operasi mesin industri dan teknologi perawatan mesin, dengan masing-masing jurusan menerima 33 mahasiswa baru.

Sementara meski tergolong komunitas baru, Gatut mengaku AKSI memiliki salah satu keunggulan, yakni komitmennya yang kuat dalam menyelenggarakan pendidikan tinggi yang berkualitas.

Menanggapi hal itu, Direktur AKSI, Eko Wirantono mengatakan tujuan pendirian akademisi adalah membentuk komunitas yang siap menjawab kebutuhan pasar, seperti industri, perkantoran dan kebutuhan lain dibidang kerja lain.

"AKSI saat ini sudah berkembang menjadi komunitas yang horizontal dan vertikal, dimana fungsi horizontalnya adalah penambahan sarana prasarana, dan secara vertikal ialah penambahan jurusan pada masing-masing prodi," katanya.

Sebelumnya, perusahaan BUMN ini juga mendirikan perguruan tinggi yakni Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) serta lembaga psikologi untuk mengelolah sejumlah kegiatan di bidang pendidikan, lingkungan, sosial dan pelayanan kesehatan.

Direktur Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, Suparni mengatakan, pendirian perguruan tinggi yang diwujudkan melalui Semen Indonesia Foundation (SMIF) bertujuan untuk mengelolah sejumlah kegiatan di bidang pendidikan, lingkungan, sosial, dan pelayanan kesehatan.

Ia mengatakan, meski tergolong baru, UISI sudah menjadi universitas favorit bagi mahasiswa baru, terbukti pada tahun pertama atau tahun 2015 sudah menerima 567 mahasiswa dari total jumlah pendaftar yang mencapai 847 orang.(*)


Pewarta: Abdul Malik Ibrahim

Editor : Akhmad Munir


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015