Surabaya (Antara Jatim) - Institute Francais Indonesia (IFI) mengajak masyarakat untuk memerangi kekacauan (perubahan) iklim lewat "Pesta Sains 2015" bertema "Iklim Berubah, dan Kita?" yang diadakan di Galeri AJBS, Surabaya, 28 Agustus ¿ 12 September 2015.
"Melalui pameran ini, kita memberikan pengetahuan perubahan iklim dan dampaknya yang terjadi, tanpa memaksa audience untuk melakukan ini dan itu," kata Ketua Pelaksana Pesta Sains 2015, Veronique Mathelin, di Surabaya, Jumat.
Ia mengatakan pameran ini memberikan pengetahuan tentang perubahan iklim dan dampaknya tanpa harus memaksa pengunjung untuk melakukan sesuatu, tetapi pengunjung sadar akan dampak dari perubahan iklim tersebut.
Pameran tersebut menggambarkan berbagai aktivitas manusia yang sangat mempengaruhi perubahan iklim, sekaligus memberikan solusi dan ide untuk mengatasi masalah tersebut, sehingga masyarakat bisa lebih peduli karena apapun yang dilakukan akan berdampak pada lingkungannya.
"Acara utama dari 'Pesta Sains' adalah pameran interaktif yang terdiri dari panel, video, maket, dan juga alat peraga," katanya.
Berangkat dari kesuksesan Pesta Sain 2014, maka pesta tahun ini mengangkat tema perubahan iklim karena berkaitan pula dengan persiapan KTT Iklim atau Paris Climate 2015.
Pesta Sains 2015 diselenggarakan di seluruh jaringan Prancis di Indonesia, antara lain Institut Francais Indonesia (IFI) di Bandung, Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya, lalu dua "Allienaces Francaise" di Bali dan Medan, serta Warung Prancis (WP).
Selain itu juga diselenggarakan pada perguruan tinggi dan sekolah mitra pada sembilan kota yaitu di Bandung, Jakarta, Jombang, Yogyakarta, Makassar, Malang, Medan, Surabaya, dan Bali.
Rencananya, Pesta Sains 2015 digelar pada empat kota yaitu di Surabaya pada 28 Agustus ¿ 12 September, Yogyakarta pada 19 September ¿ 4 Oktober, Bandung 10 ¿ 24 Oktober, dan terakhir di Jakarta pada 14 ¿ 28 November 2015.
Selain pameran tersebut, IFI juga mengadakan Pameran Sains berbahasa Indonesia yang dibuat oleh Badan Penelitian dan Pembangunan Prancis (AFD, CIRAD, IRD) di seluruh jaringan IFI dan mitra IFI.
Sementara itu, Kodam V/Brawijaya bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menyelenggarakan pameran "Alat Utama Sistem Pertahanan" (Alutsista) TNI AD di lapangan Kampus C Unair pada 5-6 September 2015.
"Pameran terbuka Alutsista bertema 'Satu Hati Satu Cinta, TNI Demi Indonesia' itu diadakan untuk memperingati HUT ke-70 TNI, sekaligus sebagai wahana edukasi dan menyebarkan semangat patriotisme bagi pelajar, mahasiswa dan masyarakat," kata Waka Pendam V/Brawijaya Letkol Inf Drs Heriyadi MSi.
Ia menambahkan alutsista yang dipamerkan antara lain, Tank Leopard 2A4, Tank Marder, Tank Scorpion Canon 90, Tank Stormer, Panser Anoa, Panser Panhard, Panser Tarantula dan senjata tempur lainnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
"Melalui pameran ini, kita memberikan pengetahuan perubahan iklim dan dampaknya yang terjadi, tanpa memaksa audience untuk melakukan ini dan itu," kata Ketua Pelaksana Pesta Sains 2015, Veronique Mathelin, di Surabaya, Jumat.
Ia mengatakan pameran ini memberikan pengetahuan tentang perubahan iklim dan dampaknya tanpa harus memaksa pengunjung untuk melakukan sesuatu, tetapi pengunjung sadar akan dampak dari perubahan iklim tersebut.
Pameran tersebut menggambarkan berbagai aktivitas manusia yang sangat mempengaruhi perubahan iklim, sekaligus memberikan solusi dan ide untuk mengatasi masalah tersebut, sehingga masyarakat bisa lebih peduli karena apapun yang dilakukan akan berdampak pada lingkungannya.
"Acara utama dari 'Pesta Sains' adalah pameran interaktif yang terdiri dari panel, video, maket, dan juga alat peraga," katanya.
Berangkat dari kesuksesan Pesta Sain 2014, maka pesta tahun ini mengangkat tema perubahan iklim karena berkaitan pula dengan persiapan KTT Iklim atau Paris Climate 2015.
Pesta Sains 2015 diselenggarakan di seluruh jaringan Prancis di Indonesia, antara lain Institut Francais Indonesia (IFI) di Bandung, Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya, lalu dua "Allienaces Francaise" di Bali dan Medan, serta Warung Prancis (WP).
Selain itu juga diselenggarakan pada perguruan tinggi dan sekolah mitra pada sembilan kota yaitu di Bandung, Jakarta, Jombang, Yogyakarta, Makassar, Malang, Medan, Surabaya, dan Bali.
Rencananya, Pesta Sains 2015 digelar pada empat kota yaitu di Surabaya pada 28 Agustus ¿ 12 September, Yogyakarta pada 19 September ¿ 4 Oktober, Bandung 10 ¿ 24 Oktober, dan terakhir di Jakarta pada 14 ¿ 28 November 2015.
Selain pameran tersebut, IFI juga mengadakan Pameran Sains berbahasa Indonesia yang dibuat oleh Badan Penelitian dan Pembangunan Prancis (AFD, CIRAD, IRD) di seluruh jaringan IFI dan mitra IFI.
Sementara itu, Kodam V/Brawijaya bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya menyelenggarakan pameran "Alat Utama Sistem Pertahanan" (Alutsista) TNI AD di lapangan Kampus C Unair pada 5-6 September 2015.
"Pameran terbuka Alutsista bertema 'Satu Hati Satu Cinta, TNI Demi Indonesia' itu diadakan untuk memperingati HUT ke-70 TNI, sekaligus sebagai wahana edukasi dan menyebarkan semangat patriotisme bagi pelajar, mahasiswa dan masyarakat," kata Waka Pendam V/Brawijaya Letkol Inf Drs Heriyadi MSi.
Ia menambahkan alutsista yang dipamerkan antara lain, Tank Leopard 2A4, Tank Marder, Tank Scorpion Canon 90, Tank Stormer, Panser Anoa, Panser Panhard, Panser Tarantula dan senjata tempur lainnya. (*)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015