Surabaya (Antara Jatim) - Sebanyak 2.000 pengurus PDIP di Kota Surabaya ikut mengantar bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dan Whisnu Sakti Buana mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya pada Minggu (26/7).
    
"Saat pendaftaran akan diiringi arak-arakan sekitar 2.000 lebih pengurus partai. Selain itu, kami juga mengajak warga kota kalau mau ikut mengantarkan daftar ke kpu pukul 14.00," kata Ketua Pemenangan Cawali-Cawali DPC PDIP Surabaya Syaifudin Zuhri kepada Antara di Surabaya, Jumat.
    
Hal sama juga dikatakan Ketua Badan Pemenganan Pemilu DPC PDIP Surabaya Adi Sutrawijono. Ia mengatakan para pengurus dan kader PDIP yang ikut mengantarkan akan memakai uniform partai.
    
"Diara ramai-ramai dari kantor DPC Kota Surabaya di Jalan Kapuas 68 menuju Kantor KPU Kota Surabaya," ujarnya.
    
Menurut dia, alasan pendaftaran di hari pertama, selain sesuai arahan Sekjen DPP PDIP, juga  untuk menunjukkan komitmen mengawal pelaksanaan pilkada tepat waktu.
    
"Kalau pergantian kepemimpina tepat waktu dampaknya pada kelangsungan pembanguna yang berpihak pada masyarakat," ujarnya.
    
Adi tidak khawatir, jika hingga batas akhir pendaftaran hanya muncul satu pasangan calon. Ia hanya menyayangkan terbitnya PKPU 12 tahun 2015 tentang pencalonan kepala daerah.
    
Menurutnya, KPU telah melampaui kewenangan yang diberikan undang-undang. "Dia (KPU) menimbulkan sendiri kewenangan untuk menunda pilkada," tuturnya. (*)

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015