Pamekasan (Antara Jatim) - Komandan Kodim 0826 Pamekasan, Pulau Madura, Jawa Timur, menginstruksikan Bintara Pembina Desa (Babinta) ikut membantu memantau pemudik yang menggunakan jalur laut di pelabuhan rakyat Desa Pegagan, Kecamatan Pademawu.

"Kami telah memerintah Babinsa untuk ikut memantau, karena informasinya, ada juga sebagian warga yang mudik menggunakan jalur laut di Desa Pegagang, Kecamatan Pademawu," kata Komandan Kodim 0826 Pamekasan Letkol Arm Mawardi kepada Antara, Minggu pagi.

Pelabuhan rakyat di Desa Pegagan, Kecamatan Pademawu, Pamekasan tersebut selama ini hanya digunakan warga setempat untuk berlayar menuju Probolinggo. Warga yang menggunakan jalur laut menuju Pulau Jawa ini biasanya hanya pedagang sapi.

Namun pada musim mudik Lebaran seperti saat ini, ada juga warga setempat yang memanfaatkan transpotasi laut yang biasa digunakan untuk mengangkut sapi dagangan itu, juga dimanfaatkan untuk mudik ke kampung halamannya, baik dari Pamekasan menuju Kraksaan, Probolinggo atau sebaliknya.

"Makanya kami meminta pada Babinsa yang bertugas di Desa Pegagan itu untuk proaktif membantu melakukan pemantaun, sehingga apabila terjadi sesuatu bisa cepat teratasi," katanya.

Pantai yang menjadi pelabuhan untuk penyeberangan dari Pamekasan menuju Probolinggo ini, di perairan sungai Dusun Bong, Desa Pagagan Kecamatan Pademawu Kabupaten Pamekasan.

Biasanya dua kali dalam seminggu, yakni pada Senin dan Jumat, ada perahu khusus pengangkut sapi yang biasa digunakan para pedagang sapi asal Pamekasan untuk mengirim sapi ke Probolinggo.

Dandim Mawardi menjelaskan, pengawasan oleh Babinsa akan aktivitas mudik melalui jalur laut oleh warga setempat itu, hanya untuk membantu melakukan pemantauan, karena pihaknya merasa ikut bertanggung jawab dalam mengantisipasi berbagai kemungkinan, serta sebagai upaya deteksi dini, apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. (*)

Pewarta: Abd. Azis

Editor : Tunggul Susilo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015