Kathmandu (Antara) - Jumlah korban jiwa akibat gempa bumi yang mengguncang Nepal pada Selasa (12/5) telah bertambah menjadi 96 dan sebanyak 2.563 orang lagi cedera, kata Polisi Nepal dalam keterangan mengenai korban jiwa pada Kamis.
Gempa dengan kekuatan 7,5 pada Skala Richter dengan pusat gempa di Kabupaten Dolakha, sekitar 130 kilometer di sebelah timur Ibu Kota Nepal, Kathmandu, merenggut banyak korban jiwa serta menyebabkan kerusakan prasarana.
Sebagian besar gedung yang retak, termasuk rumah, kantor pemerintah dan bangunan sekolah, rusak parah akibat guncangan gempa terakhir, demikian laporan Xinhua.
Lebih dari 8.000 orang tewas dalam gempa dengan kekuatan 7,9 pada Skala Richter pada 25 April dan sebanyak 17.000 orang lagi cedera.
Personel Angkatan Darat, Angkatan Polisi Bersenjata dan Polisi Nepal bersama tim pertolongan dari berbagai negara telah dikerahkan bagi operasi pertolongan di Kabupaten Kavre, Sindhupalchowk, Rasuwa dan Nuwakot, yang paling parah diguncang gempa.
Namun tanah longsor yang dipicu oleh gempa bumi tersebut telah menghalangi jalan dan penyaluran bantuan di berbagai wilayah di negara Himalaya itu. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015