Banyuwangi (Antara Jatim) - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengemukakan persiapan panitia Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim 2015 kini sudah mnencapai 85 persen. "Akhir April semua venue dipastikan sudah rampung," katanya pada peluncuran maskot Porprov Jatim berupa simbol atau gambar tukik atau anak penyu di Banyuwangi, Senin. Ia menjelaskan bahwa venue seluruh cabang olahraga nanti sebagian besar akan dipusatkan di beberapa wilayah di dalam kota Banyuwangi," katanya. Lokasi pertandingan itu, antara lain Stadion Diponegoro, aula Klenteng Hoo Tong Bio (tenis meja), GOR Tawangalun, Stikes (wushu), dan Uniba (bulu tangkis). SDN Model (tarung drajat), Pantai Boom (dayung dan paralayang), SMA Katholik Hikmah Mandala (taekwondo), Biliyar di aula Untag dan anggar di gedung Korpri. Sementara itu ada juga beberapa cabang yang dipertandingkan di beberapa kecamatan, yakni panahan di Lapangan Maron (Genteng), angkat berat (Graha Sport Center, Genteng), catur (Kalibaru), BMX (Muncar), selam dan tinju di Kalipuro. Untuk tempat pembukaan ajang pertandingan dua tahunan itu akan dipusatkan di Stadion Diponegoro. Porprov V Jawa Timur akan digelar di Banyuwangi, mulai 6 hingga 13 Juni 2015 yang diikuti 9.112 atlet dari 34 kabupaten di Jawa Timur. Ajang ini mempertandingkan 35 cabang olahraga, seperti voli, karate, basket, sepak takraw, sepak bola, futsal, pencak silat, judo, kempo, wushu, taekwondo, tenis lapangan, angkat berat, catur, renang, balap sepeda, tenis meja, selam, bulu tangkis, atletik, panjat tebing, tinju, bridge, senam, drumband, menembak, panahan dan gulat. Kepala Bidang Humas KONI Banyuwangi Ali Nur Fathoni mengatakan untuk mempersiapkan arena penyelenggaraan porprov ini mendapat dukungan dana dari Pemkab Banyuwangi sebesar Rp21 miliar. "Dana itu selain dipergunakan untuk sarana prasarana, juga untuk renovasi beberapa titik yang belum memenuhi standar nasional," kata lelaki yang akrab dipanggil Toni ini. (*)

Pewarta:

Editor : FAROCHA


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015