Malang (Antara Jatim) - Jadwal pelaksanaan tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Malang, Jawa Timur, hingga saat ini masih belum ada kepastian karena jadwal yang diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat dari KPU pusat masih berupa draf. "Sampai sekarang belum bisa diketahui, apakah Pilkada Kabupaten Malang akan digelar 2015 atau 2016 nanti. Kami sekarang hanya bisa menunggu keputusan dari KPU Pusat, apakah akan menggelar Pilkada tahun ini atau diundur tahun depan," kata Divisi Hukum, Pengawasan, SDM, dan Organisasi KPU Kabupaten Malang, Totok Hariyono, Kamis. Namun demikian, lanjutnya, jika sesuai draf, jadwal Pilkada yang rencananya akan digelar serentak tetap dilaksanakan pada tahun ini, bahkan sesuai draf, jadwal tahapan Pilkada sudah dimulai sejak Oktober 2014, yakni dilaksanakannya perencanaan program dan anggaran. Ia mengakui pada Januari lalu, seharusnya sudah digelar tahapan sosialisasi, penyuluhan, dan bimbingan teknis. Selanjutnya, pada April nanti PPK dan PPS sudah harus terbentuk, bahkan April juga sudah dilaksanakan uji publik bagi bakal calon bupati (bacabup). Sesuai draf yang diterima KPU Kabupaten Malang, untuk pemungutan suara akan dilakukan pada Rabu, 16 Desember 2015. Draf tersebut akan sesuai jika KPU Pusat memutuskan pilkada dilaksanakan pada 2015, tetapi kalau diundur 2016, semuanya pasti akan berubah. Menyinggung kesiapan KPU Kabupaten Malang jika pilkada digelar pada 2015, Totok mengatakan pihaknya sudah siap semua, termasuk anggaran dan sumber daya manusia (SDM)-nya, sehingga tidak ada masalah jika pilkada dilaksanakan tahun ini karena tinggal menyesuaikan jadwal tahapannya saja. Mengenai anggaran, lanjut Totok, sesuai kebutuhan anggaran dengan hitungan pilkada dilaksanakan dua putaran, yang diperlukan sebesar Rp57 miliar. Namun, jika pilkada hanya satu putaran, kebutuhan anggarannya sekitar Rp34 miliar. Sampai saat ini, baru ada satu bakal calon yang muncul sebagai peserta Pilkada Kabupaten Malang periode 2016-2020, yakni Rendra Kresna yang saat ini masin menjabat sebagai Bupati Malang (incumbent). Sementara parpol lain yang bisa mengusung calon sendiri masih belum memnuculkan nama, bahkan PDIP baru membuka pendaftaran calon.(*)

Pewarta:

Editor : Chandra Hamdani Noer


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015