Oleh Yuni Arisandy Jakarta (Antara) - Portal berita nasional Antara News menerima penghargaan Adam Malik dari Kementerian Luar Negeri RI untuk kategori media online terbaik. "Pemberian penghargaan ini diberikan kepada media yang dianggap telah berjasa dan membantu pemberitaan yang terkait dengan politik luar negeri dan diplomasi Indonesia," kata Direktur Informasi Media Kementerian Luar Negeri Siti Sofiah di Jakarta, Kamis. Penghargaan Adam Malik itu juga diberikan kepada beberapa media lain, salah satunya penghargaan media radio terbaik diterima oleh Radio Republik Indonesia (RRI). Sementara penghargaan untuk kategori surat kabar atau harian terbaik jatuh kepada Kompas, dan penghargaan jurnalis terbaik diberikan kepada Bagus Saragih dari media The Jakarta Post. Pengumuman penerima penghargaan Adam Malik itu dilakukan dalam acara Pernyataan Pers Tahunan Menteri Luar Negeri 2015. Pada kesempatan itu, Menteri Luar Negeri RI Retno LP Marsudi menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada seluruh diplomat Indonesia atas kerja dan pengabdian dalam mewakili negara di luar negeri. Sebelumnya (13/10/2014), Badan Nasional Penanggulangan Bencana memberikan penghargaan khusus Citra Dharma Bhakti kepada portal berita Kantor Berita ANTARA, antaranews.com. Penghargaan diberikan di Kota Bengkulu dalam rangka memperingati Bulan Pengurangan Risiko Bencana Tingkat Nasional 2014 di Provinsi Bengkulu. Penghargaan tersebut sebagai bentuk kesigapan, kecepatan dan ketanggapan media dalam menyampaikan informasi secara cepat, tepat dan edukatif. Penerima penghargaan dari antaranews.com diwakilkan kepada Kepala Biro Antara Bengkulu Triono Subagyo. Selain antaranews.com, penghargaan serupa juga diberikan BNPB kepada Radio Elshinta, Majalah Tempo, Koran Sindo, serta DAAI TV. Kepala BNPB Syamsul Maarif mengatakan "Tangguh Award 2014" diberikan kepada media karena telah memberikan pendidikan baik kepada masyarakat maupun pemerintah atau pejabat. "Banyak pejabat yang tidak tahu bagaimana sigap bencana. Tetapi karena jabatannya ia enggan dan gengsi untuk bertanya kepada bawahan atau pihak lain, tetapi dengan mendapat informasi dari media, ia pun mendapatkan pendidikan tersebut," kata dia. (*)

Pewarta:

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015