Surabaya (Antara Jatim) - Panglima TNI Jenderal TNI Dr Moeldoko menilai TNI AL sangat menentukan pengembangan Poros Maritim Dunia, karena itu KSAL yang baru Laksamana Madya TNI Ade Supandi harus membangun kekuatan TNI AL yang hebat. "Saya bangga ada kemajuan TNI AL dengan pemikiran Laksamana TNI Marsetio (KSAL sebelumnya) yang membawa TNI AL sebagai World Class Navy," katanya kepada pers setelah memimpin upacara parade dan defile serah terima jabatan KSAL di Dermaga Madura, Korarmatim, Ujung, Surabaya, Selasa. Oleh karena itu, ia mengharapkan KSAL yang baru Laksamana Madya Ade Supandi untuk membangun kekuatan TNI AL yang hebat untuk mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia, apalagi industri dalam negeri sangat mendukung hal itu. "Saya yakin TNI AL akan mampu mewujudkan alutsista yang kuat dan hebat, karena industri dalam negeri juga sangat mendukung, seperti PT PAL. Buktinya, beberapa alutsista kita itu merupakan produk dalam negeri," katanya. Dalam sambutan serah terima jabatan KSAL dari Laksamana TNI Dr Marsetio kepada Laksamana Madya Ade Supandi, Panglima TNI meminta KSAL yang baru untuk melakukan percepatan dan pengembangan kemampuan (alutsista) TNI. Upacara Serah Terima Jabatan yang dipimpin Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko tersebut, dengan Komandan Upacara Kolonel Marinir Y. Rudy Sulistyanto yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Brigif-1 Marinir Gedangan, Sidoarjo. Upacara dilaksanakan secara sederhana, selain parade juga dilaksanakan defile pasukan dan material tempur, fly pass pesawat udara serta sailing pass Kapal Perang Republik Indonesia (KRI), kemudian kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah di gedung Indoor Sport Koarmatim. Sedikitnya 600 prajurit Korps Marinir terlibat dalam upacara serah terima jabatan Kepala Staf Angkatan Laut dari Laksamana TNI DR. Marsetio kepada Laksamana Madya TNI Ade Supandi, S.E. di dermaga Madura Koarmatim Ujung, Surabaya, Selasa (06/01/2015). Selain melibatkan 600 prajuritnya, beberapa material tempur milik Korps Baret Ungu itu juga dilibatkan dalam upacara parade dan defile tersebut, diantaranya 7 unit Tank PT 76, 7 unit BMP 3F, 15 unit BTR, 2 unit AMX 10P, 6 unit KAPA K.61, 3 unit BVP-2, 5 pucuk Howitzer 105 mm, 3 unit LVT-7A dan 6 unit Roket Multi Laras RM 70 Grad. (*)

Pewarta:

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2015