Surabaya (Antara Jatim) - Unggulan teratas Sony Dwi Kuncoro meraih gelar juara Djarum Sirkuit Nasional Li Ning Jawa Timur Open 2014 seri terakhir di kandang sendiri GOR Sudirman Surabaya, Sabtu malam. Pada babak final, mantan pebulu tangkis Pelatnas Cipayung itu mengalahkan unggulan kedua Alamsyah Yunus dengan skor 21-6, 21-19 dalam pertandingan selama 50 menit. Kemenangan ini sekaligus menjadi pembalasan bagi Sony yang pernah ditaklukkan Alamsyah pada partai final sirnas seri Bali beberapa waktu lalu. "Senang dan bersyukur bisa merebut juara di kandang sendiri. Keikutsertaan di sirnas juga saya anggap sebagai latihan dan mencari suasana pertandingan," kata Sony yang beberapa bulan lalu terdegradasi dari Pelatnas Cipayung akibat cedera punggung berkepanjangan. Bertanding di hadapan sekitar 2.000 penonton pada laga penutup sirnas, Sony Dwi Kuncoro langsung menggebrak dengan serangan-serangan tajam yang membuat Alamsyah terkejut. Ia memimpin jauh 11-3 dan mengambil game pertama dengan skor 21-6. Alamsyah mengubah taktik dan bermain lebih tenang untuk mengimbangi tekanan Sony. Beberapa kali Alamsyah mengecoh lawannya dan melakukan sergapan di depan net hingga memimpin 11-8. Sony Dwi Kuncoro, peraih medali perunggu Olimpiade 2004, terlihat kedodoran dan staminanya terus menurun meladeni permainan reli yang diterapkan Alamsyah. Namun, ia mampu mengambil celah untuk menaklukkan Alamsyah dengan smes tajam dan akhirnya menang dengan skor ketat 21-19. "Game kedua sangat ketat dan stamina saya memang sedikit menurun, tapi saya tidak mau menyerah dan terus mengejar perolehan angka dia hingga akhirnya bisa menang," tambah Sony. Kesuksesan Sony mengobati kekecewaan pendukung tuan rumah saat wakilnya di nomor tunggal putri Tike Arieda Ningrum menyerah dari unggulan pertama Ganis Nurahmandani 12-21, 17-21 di laga sebelumnya. Sementara itu, Pelatnas Cipayung sukses membawa pulang dua gelar juara pada ajang sirnas seri pamungkas ini, menyusul kemenangan pasangan ganda putra Hardianto/Kenas Adi Heryanto atas Ardiansyah Putra/Didit Juang Indrianto dengan skor 21-18, 21-19. Hasil itu melengkapi gelar dari ganda campuran yang dipersembahkan pasangan Hafiz Faisal/Shela Devi Aulia saat menundukkan Tri Kusharjanto/Kehsya Hanadia Nurvita dalam pertandingan tiga game dengan skor 21-17, 11-21, 21-11. Sedangkan dari nomor ganda dewasa putri, pasangan Dian Fitriani/Nadya Melati mengunci gelar juara setelah menang 21-13, 21-17 atas Devi Tika Permatasari/Kesya Nurvita. (*)

Pewarta:

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014