Bojonegoro (Antara Jatim) - Ribuan umat Islam di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu, mengikuti shalat Idul Adha 1435 Hijriyah yang dilaksanakan Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah setempat di sepanjang jalan raya di depan Masjid At Taqwa.
Ketua PD Muhammadiyah Bojonegoro K.H. Zaenuddin, di Bojonegoro, mengatakan, PD Muhammadiyah juga menggelar shalat Idul Fitri di wilayah kecamatan.
"Di setiap kecamatan juga digelar shalat Idul Adha, bahkan sampai desa," jelasnya, usai shalat Idul Adha di depan Masjid At Taqwa.
Jamaah shalat Idul Adha yang digelar di depan Masjid At Taqwa tidak hanya memenuhi sepanjang jalan raya di daerah setempat, tetapi juga meluber di sebuah kantor Pemerintah.
Menurut Ketua Panitia sholat Idul Adha PD Muhammadiyah Bojonegoro K. Kamali, peserta sholat Idul Adha tidak hanya warga Muhammadiyah Bojonegoro, tetapi sebagian juga ada yang dari daerah Tuban, yang di daerahnya tidak menggelar sholat Idul Adha.
Pada kesempatan itu, ia juga melaporkan jumlah hewan kurban yang diperoleh dari jamaah Madani dengan cara menabung juga diperoleh secara langsung dari jamaah untuk sapi 223 ekor dan kambing 321 ekor.
"Penyembelihan hewan kurban akan dilaksanakan hari ini di sejumlah lokasi," tandasnya.
Menurut dia, Pengurus Pengajian Ahad Pagi Madani mengkoordinir jamaah untuk menabung hewan kurban yang besarnya Rp200.000/orang.
"Tabungan hewan dimulai Oktober, selama 12 bulan," ucapnya.
Sementara itu, Khotib sholat Idul Adha PD Muhammadiyah Bojonegoro K.H. Afrokhi Abdul Goni, mengemukakan kalau terjadi perbedaan dalam pelaksanaan sholat Idul Adha merupakan sesuatu hal yang wajar, sebab keduanya memanfaatkan dalil yang sama kuatnya.
"Kita tetap harus menghormati umat Islam yang melaksanakan sholat Idul Adha, Minggu (5/10)," tandasnya.
Begitu pula, menurut dia, dalam melaksanakan penyembelihan hewan kurban bisa dilaksanakan dalam kurun waktu tiga hari.
"Kalau hari ini masih belum memiliki hewan kurban bisa besoknya," ucapnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2014